Takut Salah dan Grogi

"Kalau melihat penampilan saya memang belum maksimal dan masih di bawah form karena saya merasa masih takut salah dan grogi," ungkap pemain pengisi sektor kiri pertahanan 'Maung Bandung' ini, Minggu siang (20/1).

Jajang mengatakan, akan mengambil sisi positif dari penampilannya kemarin supaya bisa tampil lebih baik jika kembali diturunkan pelatih di laga berikutnya akhir Januari mendatang.

"Banyak pelajaran yang bisa saya ambil dari pertandingan kemarin. Saya akan memperbaiki kesalahan," aku eks pemain Timnas U-23 Sea Games 2011 lalu, ini.

Saat bermain di laga kontra tim ‘Badai Pegunungan’, Jajang Sukmara terkesan canggung. Meski pemain 24 tahun ini cukup konsisten menjalankan tugasnya di babak pertama namun tampak canggung di babak kedua hingga akhirnya ditarik keluar Coach Djajang Nurjaman digantikan oleh Tony Sucipto.

Djajang Nurjaman sendiri tidak membantah jika pemain bernomor punggung 18 itu masih perlu jam terbang agar dapat tampil konsisten di sepanjang pertandingan. 

"Jajang memang cukup kewalahan saat menjaga daerahnya. Dia masih butuh tambahan jam terbang untuk pematangan," kata Djajang Nurjaman.(gin)