PEKANBARU - Mundurnya Piere Njanka dari skuad Arema, sepertinya menjadi berkah bagi pemain lainGara-gara Njanka mundur akibat gaji tiga bulan belum terbayar itu, manajemen Arema merasa dicambuk untuk segera memenuhi kewajibannya
BACA JUGA: Riedl dan Adjie Beda Suara soal Pemain LPI
Manajemen tak mau ada pemain yang menyusul langkah Njanka tersebutUntuk memproteksi agar tak ada pemain keluar, pagi kemarin manajemen kembali membayar gaji pemain dalam satu bulan
BACA JUGA: LPI Sodori Rp4 M, Njanka Tinggalkan Arema
Ini pembayaran kedua karena sehari sebelumnya, tepatnya pada Selasa malam, pemain juga telah menerima transferan gaji satu bulanBACA JUGA: PSSI Bawa Persibo ke Sidang Disiplin
Total dana yang dikeluarkan bisa mencapai Rp 1 miliar untuk melunasi gaji dua bulan itu."Silakan pemain memeriksa tabungannya, pasti sudah ada transferan dari manajemen Arema," ujar asisten manajer Arema Abriadi Muhara sembari tersenyum kemarinMenariknya, pemberitahuan adanya gaji untuk kali kedua disampaikan Abriadi di sela-sela sarapan pagi di Wisma Hasanah, Teluk Kuansing, PekanbaruSehingga pembayaran gaji itu benar-benar menjadi surprise bagi pemainApalagi gaji turun beberapa jam menjelan Arema tampil lawan tuan rumah PSPS Pekanbaru sore kemarin.
Dengan rapelan pembayaran gaji ini, kata Abriadi, hak sejumlah pemain dan tim pelatih telah terpenuhiArtinya manajemen Arema sudah tidak memiliki tanggungan hingga bulan Januari iniNamun siapa saja pemain yang sudah lunas tersebut, Abriadi enggan merinci"Contohnya pelatih Miroslav JanuKita tidak ada tanggungan lagi kepada dia," kata pria yang juga menjabat sebagai ketua panitia pelaksana pertandingan Arema tersebut.
Belum semua pemain memang yang sudah terpenuhi haknya secara penuhNamun setidaknya adanya pembayaran tersebut sudah ada upaya maksimal dari manajemenSehingga tidak ada alasan lagi ada pemain mogok berlatihTermasuk bagi sejumlah pemain yang belum dilunasi haknya secara penuh"Dan ada sembilan pemain lagi yang sudah di Arema musim lalu yang masih harus mendapat haknya selama dua bulan," jelas dia.
Abriadi mengatakan tidak ada maksud tertentu manajemen mencairkan gaji pemain beberapa saat sebelum kick off pertandingan PSPS menghadapi AremaPembayaran ini dilakukan karena kebetulan manajemen baru mendapatkan dana"Ini semua upaya manajemen segera melunasi tunggakan gaji kepada pemain dan pelatih," ujar Abriadi.
"Jika pun waktunya memang berdekatan tentu ini bukan merupakan sebuah kesengajaanNamun kami berharap dengan turunnya gaji ini bisa memberi motivasi lebih kepada pemain untuk memenangkan pertandingan," tandas Abriadi(did/abm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dinho Bidik Timnas lewat Flamengo
Redaktur : Tim Redaksi