jpnn.com - JAKARTA – Perusahaan maskapai penerbangan yang melayani arus mudik dan arus balik jalur udara memastikan ketersediaan tempat duduk sampai dengan puncak arus balik yang diperkirakan terjadi hari ini.
VP Communications PT Garuda Indonesia Tbk Pujobroto mengatakan, pihaknya masih berpedoman pada rencana saat pengadaan tambahan kursi menghadapi musim liburan ini. Tambahan kursi dimulai H minus 7 sampai H plus 7 Hari Raya Idul Fitri.
BACA JUGA: Gugatan Newmont jadi PR Presiden Baru
”Kita perkirakan akan terakomodasi meskipun yang baru berangkat mudik masih ada setelah hari H. Tapi, berdasar informasi tim kami di Cengkareng (Soekarno-Hatta) arus balik sudah terjadi Kamis kemarin (31/7) dan peak (puncak)-nya diperkirakan hari ini (kemarin, Red) dan besok (hari ini, Red),” kata Pujobroto kepada Jawa Pos kemarin.
Di luar penerbangan reguler, Garuda menyiapkan 7.670 kursi tambahan yang terbagi dalam 62 penerbangan ekstra di sejumlah rute domestik dan internasional selama periode H-7 hingga H+7 Lebaran.
BACA JUGA: Suplier Libur Panjang, Banyak Produk di Supermarket Kosong
Kapasitas tambahan tersebut terdiri atas 7.290 tambahan kursi yang terbagi dalam 54 penerbangan ekstra di rute-rute domestik serta 380 tambahan kursi dalam 8 penerbangan ekstra di rute-rute internasional yang dilayani Garuda Indonesia.
”Kalaupun ada permintaan drastis yang terjadi karena banyak yang menggeser jadwal libur, secara fleksibel bisa kita penuhi dari ketersediaan pesawat,” kata Pujobroto.
BACA JUGA: Potensi Hotel Budget Besar
Sekitar 80 persen sampai 90 persen kursi penerbangan tambahan itu, menurut dia, berhasil diserap konsumen.
”Yang terlihat tinggi justru penerbangan ke Australia. Sejak musim liburan ini rata-rata fully booked (penuh). Mungkin banyak yang liburan ke sana,” ulasnya. Ke Australia, per hari Garuda melayani penerbangan dari Jakarta dan Bali menuju Perth, Melbourne, dan Sydney.
Head of Corporate Secretary and Communications PT Indonesia AirAsia Audrey Progastama mengatakan, 75 persen sampai 80 persen kursi tambahan penerbangan untuk libur Lebaran ini terserap penumpang.
”Kita kan memang tambah 12.600 kursi mulai 23 Juli sampai 5 Agustus di beberapa rute paling diminati seperti Jakarta–Surabaya, Jakarta–Bali, Jakarta–Singapura, Jakarta–Jogja, dan lainnya. Begitu juga sebaliknya,” ungkapnya kemarin.
Audrey mengatakan, pihaknya sudah mengantisipasi adanya tambahan penumpang, termasuk yang melakukan mudik setelah hari H. Sejauh ini permintaan bisa terpenuhi. Dia pun mengaku optimistis bisa mengangkut semua penumpang sampai arus balik selesai. (gen/c10/kim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ekspor Garmen Meningkat
Redaktur : Tim Redaksi