jpnn.com, SAMARINDA - Penampilan Dody Irawan (40) sangat menakutkan. Rambutnya gondrong.
Dia selalu membawa badik ke mana pun. Warga pun takut berhadapan dengan Dody.
BACA JUGA: Polisi Disiram Air Keras saat Melakukan Penyamaran, Ngeri!
Namun, semua kesan sangar itu sirna saat dia ditangkap petugas BNN Samarinda di Jalan Lambung Mangkurat, Pelita, Samarinda Kota, Kamis (8/6) malam.
Dody diringkus karena menjalani pekerjaan sebagai pengedar narkoba.
BACA JUGA: Terjun ke Lembah Hitam, Lebaran di Penjara
Petugas menyita beberapa barang bukti seperti badik, enam paket sabu-sabu, dan satu ponsel.
“Tolong dilepaskan, ya, Pak. Kasihan keluarga saya,” ucap Dody.
BACA JUGA: Pecatan Tentara Pernah Dipenjara, Berulah Lagi
Menurut Humas BNN Samarinda Ahmad Fadoli, tidak mudah bagi timnya meringkus Dody.
Meski diincar sejak lama, Dody selalu berhasil melarikan diri.
Saat ini, pihaknya masih mendalami pengakuan Dody tentang pengedar lainnya.
Meski sudah menyebutkan sejumlah nama, Dody diyakini masih mengantongi identitas beberapa bandar.
“Kawasan tempat tinggal dia rawan peredaran narkoba, jadi tidak mungkin jika tidak tahu,” ujar Fadoli. (dra/ndy/k8)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dikepung Polisi, Panjat Atap Rumah, Mirip Ninja
Redaktur & Reporter : Ragil