Tampung Dana Repatriasi, Siapkan Investasi RDPT

Kamis, 28 Juli 2016 – 01:42 WIB
Ilustrasi. Foto: JPNN

jpnn.com - JAKARTA- PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI) bakal menyiapkan sejumlah instrumen produk investasi untuk menangkap capital inflow hasil program tax amnesty (pengampunan pajak).

Misalnya, menjajakan produk investasi reksa dana penyertaan terbatas (RDPT) guna memfasilitasi para wajib pajak (WP). Direktur Utama MMI Muhammad Hanif mengatakan, lazimnya RDPT bukan untuk repatriasi.

BACA JUGA: Suzuki Bakal Pajang 20 Jagoan di GIIAS

Tetapi, karena timing dan momennya berbarengan dengan program pengampunan pajak, produk itu pun disulap untuk menampung dana repatriasi. ”Sejatinya kami sudah siapkan produk tetapi karena momentumnya pas, RDTP kami tawarkan juga,” tuturnya di Jakarta kemarin.

Hanif melanjutkan, pihaknya telah menyiapkan dana investasi sebesar Rp 400-500 miliar untuk proyek energi terbarukan. Proyek energi itu berada di salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

BACA JUGA: BTN Tawarkan Obligasi Berkelanjutan Hingga Rp 3 Triliun

Yaitu PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). ”Kami punya tugas menghadirkan kesempatan di perusahaan BUMN,” sebut Hanif.

Meski begitu, RDPT butuh sosialisasi lumayan lama. Itu lantaran RDPT merupakan investasi langsung, bukan melalui bursa. Selain itu, perusahaan bakal tetap melihat profil risiko WP ingin berinvestasi melalui Mandiri.

BACA JUGA: BRI Sudah Salurkan Dana Bina Lingkungan Rp 502 Miliar

Dengan begitu, manajemen akan mengikuti tujuan WP terkait investasi jenis risiko tinggi atau rendah. ”Yang rendah juga ada seperti reksa dana pasar uang, reksa dana obligasi pemerintah," ucapnya. (far/jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gimana nih? Harga Daging Masih Tinggi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler