jpnn.com - JAKARTA – Proses pemindahan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA7040 tujuan Denpasar-Lombok belum berhasil dilakukan. Pasalnya, kontur tanah memang lembek.
VP Corporate Communications Garuda Indonesia Pujobroto mengatakan, tim teknik Garuda bekerja sama dengan ATR terus berupaya melakukan proses pesawat yang keluar landasan ketika mendarat di Bandara Lombok Praya, Nusa Tenggara Barat, Selasa (3/2) itu.
BACA JUGA: SDA Mangkir dari Panggilan KPK
Garuda Indonesia telah menerbangkan pesawat ke Bandara Lombok Praya yang membawa para ahli teknis. Yakni, investigator Komite Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT), Inspektor Direktur Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara Dirjen Perhubungan Udara serta personil lain
"Mereka tiba di bandara Lombok Praya pada pagi dini hari ini tadi, Rabu (4/2)," ujar Pujo.
BACA JUGA: Sprindik Sudah Ada, Abraham dan Adnan Belum Jadi Tersangka
Pujo mengakui, pihaknya sempat mengalami kesulitan untuk menarik pesawat ATR72-600 tersebut karena kondisi rerumputan di sisi landasan memiliki kontur tanah yang lembek.
"Saat ini tim teknis Garuda dan ATR melakukan upaya melalui pemasangan Air Balloon pada badan dan sayap pesawat untuk memudahkan proses pengangkatan dan penarikan pesawat dari rerumputan," tegas Pujo. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Relawan Jokowi: Jangan Ganggu Presiden Rakyat
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duh, DPD Malah Berharap KIH dan KMP Tetap Kisruh
Redaktur : Tim Redaksi