JAKARTA - Bergabungnya politikus Partai Golkar Enggartiasto Lukito berserta 43 aktivis 98 di Partai Nasional Demokrat (NasDem) diklaim sebagai bukti bahwa dukungan ke partai besutan Surya Paloh itu tak tergerus pascamundurnya Harry Tanoesoedibjo dan pengikutnya. Bahkan Ketua Umum Partai NasDem, Patrice Rio Capella menegaskan, tokoh-tokoh baru yang masuk ke NasDem menunjukkan partai baru peserta Pemilu 2014 itu makin solid.
Menurutnya, banyak tokoh-tokoh yang sudah berencana gabung ke NasDem. "Ada atau tidaknya yang kemarin keluar, hari ini memang kita umumkan mereka yang memutuskan untuk bergabung di NasDem," ujar Patrice di kantor NasDem, Jakarta, Kamis (24/1).
Rio juga menampik anggapan bahwa pengunduran diri Hary Tanoesoedibjo dan pengikutinya sebagai imbas konflik internal. Sebab menurutnya, dalam parpol selalu ada dinamika.
"Kemarin kami anggap bukan konflik, tapi ujian apakah partai kami jadi besar atau kecil. Kalau ingin menjadi partai besar memang seberapa kuat kita menghadapi ujian yang dilalui partai. Ujian kemarin justru menguatkan kita bahwa kita siap untuk menghadapi pemilu 2014," paparnya.
Bahkan kalaupun sempat ada konflik, Rio menganggap persoalannya sudah tuntas dengan mundurnya Hary Tanoe. "Kami anggap masalah itu sudah clear (selesai), kalau seseorang sudah keluar partai. Karena buat apa berkonflik dengan orang yang nyatanya sudah tidak berada di partai yang sama," tegasnya. (chi/jpnn)
Menurutnya, banyak tokoh-tokoh yang sudah berencana gabung ke NasDem. "Ada atau tidaknya yang kemarin keluar, hari ini memang kita umumkan mereka yang memutuskan untuk bergabung di NasDem," ujar Patrice di kantor NasDem, Jakarta, Kamis (24/1).
Rio juga menampik anggapan bahwa pengunduran diri Hary Tanoesoedibjo dan pengikutinya sebagai imbas konflik internal. Sebab menurutnya, dalam parpol selalu ada dinamika.
"Kemarin kami anggap bukan konflik, tapi ujian apakah partai kami jadi besar atau kecil. Kalau ingin menjadi partai besar memang seberapa kuat kita menghadapi ujian yang dilalui partai. Ujian kemarin justru menguatkan kita bahwa kita siap untuk menghadapi pemilu 2014," paparnya.
Bahkan kalaupun sempat ada konflik, Rio menganggap persoalannya sudah tuntas dengan mundurnya Hary Tanoe. "Kami anggap masalah itu sudah clear (selesai), kalau seseorang sudah keluar partai. Karena buat apa berkonflik dengan orang yang nyatanya sudah tidak berada di partai yang sama," tegasnya. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diundang Dukung Surya, Kader NasDem Pilih Absen
Redaktur : Tim Redaksi