jpnn.com, BALI - Borneo FC tidak dapat bermain dengan kekuatan penuh saat melawan Tira-Persikabo 1973 pada pekan ke-23 Liga 1 2021/22 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Senin (7/2).
Pasalnya, sejumlah pemain harus absen dengan alasan berbeda. Komang Teguh bergabung dengan Timnas Indonesia U-23, kemudian Nur Diansyah terkena sanksi kartu merah ketika melawan Persita Tanggerang, Rabu (2/2).
BACA JUGA: Xavi Hernandez: Pelatih Hijau yang Ajari Diego Simoene Cara Bermain Bola
Selain itu, kekuatan pasukan Fakhri Husaini makin tergerus karena terdapat dua pemain yang terpapar Covid-19.
Kasus positif tersebut diketahui ketika melakukan tes PCR H-1 jelang pertandingan kontra Tira-Persikabo.
BACA JUGA: Barcelona vs Atletico Madrid: Kemenangan Blaugrana Tercoreng Aksi Dani Alves
"Kemarin setelah dilakukan PCR H-1 sebelum pertandingan, keluar hasil ada dua pemain kami yang terkonfirmasi positif (Covid-19)," ungkap dokter Borneo FC, Muhammad Yusuf melalui rilisnya kepada JPNN.com, Senin (7/2).
Yusuf menambahkan, kedua pemain yang tak disebutkan namanya tersebut sudah dipisahkan dari tim agar tidak menularkan virus ke pemain lainnya.
BACA JUGA: Bali United vs PSM: Ajang Reuni 3 Penggawa Serdadu Tridatu
Sterilisasi juga telah dilakukan dengan menyemprotkan disinfektan ke kamar para pemain
"Kedua pemain kami ini tidak memiliki gejala sama sekali. Kami sudah memberikan suplemen vitamin dan obat penunjang, baik bagi yang terpapar, maupun yang tidak."
"Selain itu kami juga sudah melakukan PCR mandiri untuk memastikan semuanya aman tanpa ketergantungan dari operator. Semoga mereka bisa lekas sembuh dan negatif dari covid-19," sambungnya.
Pelatih Borneo FC Fakhri Husaini mengaku perihatin dengan kondisi kedua anak asuhannya itu.
Mewakili keluarga besar Borneo FC, dia mendoakan seluruh pemain, maupun ofisial dari tim peserta di Liga 1 tidak mengalami kesulitan akibat Covid-19.
"Kami doakan bagi setiap pemain yang saat ini positif Covid-19 agar bisa segera pulih dan membela timnya masing-masing," ucapnya
Fakhri menegaskan, pihaknya tidak akan mencari keuntungan dalam situasi ini. Sebab, pertandingan akan lebih baik ketika setiap tim dalam keadaan sehat. Meski begitu, bukan menjadi alasan untuk tidak bermain semaksimal mungkin.
"Saya berharap semua yang saat ini terindikasi COVID-19 baik pemain ataupun pengurus tim manapun, mudah-mudahan bisa diberikan kekuatan dan kesembuhan," pungkasnya.(mcr14/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Arditya Abdul Aziz