jpnn.com - MANADO – Nasib tragis dialami Hendra Liputo (30) warga Kelurahan Bailang, Lingkungan V, Kecamatan Tuminting, Kota Manado.
Tukang becak motor (bentor) ini dihujani tiga tikaman oleh GH alias Gusti (19), nelayan yang berdomisili di Kelurahan Tumumpa Dua, Lingkungan IV, Kecamatan Tuminting.
BACA JUGA: Begini Kronologis Juma Membunuh Ibu Mertuanya, Kejam!
Peristiwa itu terjadi di simpang jalan dekat rumah korban, Rabu (16/11) sekira 17.00 Wita, dan pelaku baru berhasil ditangkap Kamis (17/11) sekira 12.00 Wita di rumahnya.
Informasi yang dirangkum Posko Manado (Jawa Pos Group), peristiwa berawal saat pelaku yang baru saja turun dari angkutan kota (angkot) mendatangi korban dan menanyakan orang asing yang berada tidak jauh dari bentor yang duduki korban.
BACA JUGA: Dinas Langsung Panggil Oknum Guru Cabul
“Saya tanya kalau korban kenal dengan seorang pria yang duduk tidak jauh dari lokasi duduk korban. Sayangnya, jawaban korban tidak mengenakan, membuat saya tidak suka dan mengambil pisau,” kata pelaku saat berada di kantor polisi.
Marah dengan jawaban korban, pelaku mengambil pisau dari balik baju.
BACA JUGA: Ha Ha Ha..Motor Dikunci Cakram, Pencuri Malah Jatuh
Hendra lari terbirit-birit. Namun, upaya menghindar dari ancaman yang dilakukan gagal, lantaran tersandung batu yang membuatnya terjatuh.
Gusti langsung menerkam dengan tiga tikaman yang bersarang di punggung korban.
Dan tak lama kemudian pelaku mengambil langkah seribu meninggalkan lokasi kejadian.
Sedangkan Hendra oleh warga di larikan ke rumah sakit Sitty Maryam, Tuminting kemudian dirujuk ke RSUP Prof Kandou.
Kapolsek Tuminting, Iptu John Bawonte ketika dikonfirmasi membenarkan laporan tersebut.
“Pelaku sudah kami amankan di rumahnya bersama barang bukti. Untuk sementara pelaku akan tidak lanjut pada proses pengembangan penyelidikan,” tutupnya. (PM/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Eh Tolong, Pencuri Burung Terjepit di Tembok
Redaktur : Tim Redaksi