Target Jual 24 Juta Ton Emas, Antam Incar Laba Rp 450 Miliar

Kamis, 07 Juni 2018 – 09:36 WIB
Ilustrasi emas Antam. Foto: JPNN

jpnn.com, JAKARTA - PT Aneka Tambang (Antam) berani mematok target penjualan emas pada tahun ini mencapai 24 juta ton.

Jumlah itu meningkat dibandingkan tahun lalu yang sebanyak 13 juta ton.

BACA JUGA: Antam Kembali Luncurkan Emas Batangan Batik Seri II

Sementara itu, penjualan emas Antam pada 2016 mencapai sembilan juta ton.

Dengan proyeksi itu, Antam memproyeksikan laba bersih mendekati Rp 500 miliar.

BACA JUGA: Daftar Lengkap Harga Emas Hari Ini, Jumat 13 April 2018

”Peningkatan volume penjualan emas Antam sejalan upaya perusahaan untuk terus memperluas pasar dan inovasi produks emas logam mulia,” tutur Direktur Utama Antam Arie Prabowo Ariotedjo, Selasa (5/6).

Optimisme itu juga tidak terlepas dari kerja sama perdagangan Indonesia dengan Jepang pada Februari 2018 lalu.

BACA JUGA: Harga Emas Hari Ini Turun Tajam, Buruan Beli!

”Antam juga melakukan inovasi produk melalui penjualan produk emas batangan bermotif Hello Kitty ke Jepang, inovasi produk emas batik dan emas batangan tematik seperti edisi Idulfitri, Tahun Baru Imlek dan Natal,” imbuh Arie.

Menurutnya, optimalisasi perluasan pasar emas berdampak pada pendapatan selama kuartal pertama tahun ini yang sebesar Rp 4,09 triliun.

Capaian penjualan itu naik 253 persen dibanding pendapatan periode sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1,16 triliun.

 ”Tahun ini, kami perkirakan keuntungan dari penjualan emas mencapai Rp 450 miliar,”  kata Arie.

Antam memproyeksikan pendapatan tahun ini Rp 22 triliun dan laba bersih dengan skala moderat pada level Rp 500 miliar hingga Rp 1 triliun.

Komoditas emas merupakan kontributor terbesar atau 72 persen dari total penjualan perusahaan Rp 5,73 triliun.

Sisanya disumbang penjualan feronikel sebesar 17 persen, bijih nikel (10 persen), bauksit dan batubara (1 persen). (dai)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kinerja Operasi Antam Kuartal I 2018 Naik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Antam   emas Antam  

Terpopuler