jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPRD DKI M. Taufik mengatakan pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI yang menolak mengikuti visi misi Anies Baswedan-Sandiaga Uno mesti diganti.
Anies-Sandi merupakan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI terpilih. Mereka berhasil mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat pada Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017. Anies-Sandi bakal dilantik pada Oktober mendatang.
BACA JUGA: Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Yakin Bisa Loloskan Program Lewat Revisi APBD
“Kalau pejabat Pemprov DKI enggak mau ikutin visi misi Anies-Sandi, ya, saya kira silakan setop. Masa mau ikuti Ahok terus, udah enggak zaman,” kata Taufik di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Senin (29/5).
Meski begitu, Taufik mengaku, tidak tahu pejabat Pemprov DKI yang tidak mau mengikuti visi misi Anies-Sandi.
BACA JUGA: Mendagri: Jangan Halangi Program Anies-Sandi Masuk APBD DKI
“Mesti ikut pengendara baru. Pemdanya kan tetap. Masa lu udah dikasih pemimpin baru, masih tetap ikut pemikiran pemimpin lama. Enggak model itu,” ucap mantan Wakil Ketua tim pemenangan Anies-Sandi itu.(gil/jpnn)
BACA JUGA: Bisa Jadi Janda Sekaligus Duda
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Mengundurkan Diri Dinilai Sudah Terlambat
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar