Tax Amnesty Jilid 2 Bawa Angin Segar untuk Rupiah Hari Ini

Selasa, 05 Oktober 2021 – 17:56 WIB
Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan sentimen tax amnesty jilid II membawa ditangkap positif pelaku pasar. Foto: dok. JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan sentimen tax amnesty jilid II membawa ditangkap positif pelaku pasar.

Kurs rupiah hari ini ditutup menguat 14 poin atau 0,1 persen ke posisi Rp 14.253 per USD dibandingkan posisi pada penutupan sebelumnya Rp 14.267 per USD.

BACA JUGA: Kabar Baik dari Pandemi Bikin Rupiah Hari Ini Tegar

"Pengampunan pajak atau tax amnesty terus menjadi sentimen positif untuk pasar minggu ini," kata Ibrahim di Jakarta, Selasa (5/10).

Pemerintah bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dalam rapat kerja Komisi XI DPR RI pada Rabu (29/9) sepakat meneruskan Rancangan Undang-Undang (RUU) Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP) untuk pengambilan keputusan pada sidang paripurna DPR.

BACA JUGA: Rupiah Hari Ini Dihantam Badai Bertubi-tubi, Aduh

Pada RUU HPP tersebut disebutkan program pengungkapan sukarela wajib pajak sebagaimana yang dipahami publik sebagai program tax amnesty jilid 2 akan akan dimulai pada 1 Januari 2022 mendatang.

Lalu, rupiah hari ini juga dipengaruhi data kasus harian Covid-19 pada Senin (4/10) yakni 922 pasien, yang menjadikan total mencapai 4,22 juta kasus.

BACA JUGA: Akhirnya! Rupiah Hari Ini Merangkak Naik, Alhamdulillah

Kasus meninggal akibat Covid-19 88 kasus, membuat jumlah total mencapai 142.261 kasus.

Kasus sembuh Covid-19 2.656 kasus sehingga total pasien sembuh mencapai 4,05 juta dan aktif Covid-19 mencapai 31.054 kasus.

Jumlah vaksin dosis pertama mencapai 94,22 juta orang dan vaksin dosis kedua 53,01 juta orang dari target 208 juta orang yang divaksin.

Ibrahim juga membeberkan fokus investor mempengaruhi rupiah hari ini.

Investor tertuju pada laporan penggajian utama pada akhir minggu ini yang dapat meningkatkan kemungkinan bagi The Fed melakukan tapering pada bulan depan.

Data ketenagakerjaan non pertanian atau non farm payroll pada Jumat (8/9) diperkirakan menunjukkan peningkatan berkelanjutan di pasar tenaga kerja, dengan perkiraan 488.000 pekerjaan telah ditambahkan pada September.

Rupiah hari ini dibuka melemah ke posisi Rp 14.270 per USD. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp 14.250 per USD hingga Rp 14.273 per USD. (antara/mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler