jpnn.com - KEPOLISIAN Los Angeles mengeluarkan surat perintah penahanan terhadap seorang pria yang mengaku sebagai suami Taylor Swift. Pria yang diidentifikasi bernama Timothy Sweet tersebut diburu karena mengancam akan membunuh siapapun yang dekat dengan penyanyi "I Knew You Were Trouble" itu.
Sumber laman TMZ mengatakan, teror Sweet terhadap Taylor Swift sudah berlangsung sejak Januari 2011 lewat e-mail, surat, dan postingan di media sosial. Bukti ancaman sudah didapat pihak berwajib dari penyanyi kelahiran 13 Desember 1989, yang ketakutan terus diancam pria tak dikenal tersebut.
BACA JUGA: Ardie Sudah Memuaskan Nia
Dikatakan, jika dilihat dari suratnya, Sweet diduga mengidap gangguan jiwa. "Jika ada anggota keluarga Taylor Swift yang terbunuh jangan salahkan aku," tulis Sweet.
"Aku dan istriku (Taylor Swift) tinggal di Beverly Hills. Aku sangat mencintai dia. Kita saling menghormati, aku akan menembak siapapun yang mencoba mengganggu dia," tambahnya.
BACA JUGA: Eddies Sudah Tersangka Kok Belum Ditahan
Sweet bahkan mengancam bakal membunuh Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry karena menurutnya berusaha menghalangi perkawinan mereka. Penahanan bakal berlaku efektif jika Sweet kedapatan berada dalam radius 100 yards atau 91 meter dari rumah bekas kekasih Harry Styles itu. (pra/jpnn)
BACA JUGA: Nia Daniati Larang Anak Menemuinya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Raih Oscar 2014, Jared Leto Dukung Warga Venezuela
Redaktur : Tim Redaksi