Tebus Barang di Pegadaian Meningkat Jelang Lebaran

Selasa, 04 Juni 2019 – 02:26 WIB
Kantor Pegadaian. Foto : JPG/Pojokpitu

jpnn.com, BALIKPAPAN - PT Pegadaian memanfaatkan momentum Ramadan untuk mencapai target gadai sepanjang 2019.

Pasalnya, jelang Ramadan banyak masyarakat yang menggadaikan emas mereka.

BACA JUGA: Lonjakan Penumpang di Bandara APT Pranoto Kalahkan SAMS Sepinggan

Kini, menjelang Idulfitri masyarakat berbondong-bondong menebus barang yang digadai.

BACA JUGA: Bandara APT Pranoto Dilengkapi PAPI, Targetkan 7 Ribu Penumpang per Hari

BACA JUGA: Kronologis Ayah Meninggal usai Duel Lawan Anak

Tunjangan hari raya (THR) yang sudah cair menjadi salah satu penyebab.

“Jumlah tebusan barang gadai berupa perhiasan emas melejit. Peningkatan terjadi sejak sepekan kemarin," ungkap Pemimpin Area Balikpapan Asror Maskuri akhir pekan lalu.

BACA JUGA: Lihat, Traktor – Traktor Itu Masuk Pegadaian

Dia mengungkapkan, pada awal Ramadan lalu gadai perhiasan emas mendominasi transaksi PT Pegadaian (Persero).

"Tren tahunannya memang seperti itu. Menjelang Ramadan gadai tinggi. Sebaliknya menjelang Lebaran tebusan yang naik tinggi," imbuhnya.

Kalaupun ada transaksi gadai menjelang Lebaran seperti sekarang, jumlahnya minim. Bahkan cenderung nihil.

Dia menambahkan, sejak 20-25 Mei, jumlah tebusan barang gadai mencapai Rp 15 miliar di seluruh wilayah kerjanya yang meliputi Balikpapan, Penajam Paser Utara (PPU) dan Paser.

Sebagai cabang utama, Pegadaian Balikpapan yang terletak di Jalan Sudirman mencatatkan tingkat tebusan tertinggi, yakni Rp 1,6 miliar.

Dia memperkirakan, gelombang tebusan cukup tinggi jelang Lebaran seiring masuknya momentum libur pada 30 Mei hingga 9 Juni.

"Untuk dua hari terakhir operasional di bulan Ramadan jumlah tebusan diprediksi Rp 2 miliar karena sebagian besar masyarakat sudah mudik," ungkapnya.

Pegadaian akan beroperasi kembali 10 Juni mendatang. Saat itu, lanjut Asror, angka tebusan diprediksi masih tinggi.

"Tepatnya selama sepekan terhitung sejak hari pertama beroperasi setelah libur Lebaran. Pekan berikutnya trennya biasanya sepi. Nah, barulah pekan berikutnya tren gadai kembali tinggi," tuturnya. (aji/ndu/k18)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Duel Lawan Anak, Ayah Ambruk Lalu Meninggal Dunia


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler