jpnn.com - Abdullah Sani memastikan akan mendaftar di penjaringan DPC PDIP Kota Jambi.
Ini sebagai bukti keseriusannya untuk maju di Pemilihan Walikota (Pilwako) 2018.
BACA JUGA: PAN Semakin Gencar Konsolidasi Jelang Pilwako Jambi 2018
Seperti dilansir Jambi Independent (Jawa Pos Group), Abdullah Sani yang juga merupakan Wakil Walikota Jambi mengatakan akan segera mendaftar dalam waktu dekat.
Saat ini penjaringan PDIP masih pada tahap pengambilan formulir yang dimulai sejak 5 Juni kemarin.
BACA JUGA: PDIP: Kalau Jadi Wakil Lebih Baik Tidak Usah Maju
"Saya dari internal, tentu akan daftar ke PDIP," ujar Abdullah Sani (AS), Kamis (8/6).
Meski dari internal partai, AS menyebutkan keputusannya mendaftar adalah bentuk keseriusannya untuk maju menuju BH 1 AZ. Tapi dirinya belum memastikan kapan akan memaskukan berkas ke partai yang dinaunginya itu.
BACA JUGA: Petahana dan Adik Kandung Zumi Zola Menguat di Pilwako Jambi 2018
"Kalau waktunya belum pasti, lihat jadwal dulu. Tapi pasti akan mendaftar," ucapnnya.
Bagiamana dengan Zumi Laza? Sekretaris DPD PAN Kota Jambi, Widodo mengatakan saat ini pihaknya belum bisa memastikan diri mendaftar di PDIP. Ia mengaku masih menunggu rapat internal yang akan dilakukan dalam waktu dekat ini.
“Kita akan lihat dulu. Kita juga masih menunggu rapat internal dalam waktu dekat ini,” katanya.
Padahal sebelumnya Zumi Laza sempat digadang-gadangkan bakal mesra dengan PDIP yang menjagokan Abdullah Sani. Keduanya juga terlihat mesra di sejumlah kegiatan. Bila Laza mendaftar, artinya sinyal keduanya bakal bersanding di Pilwako semakin menguat.
Lalu bagaimana dengan Maulana? Ketua Kesira Provinsi Jambi ini tampaknya bersikap lebih realistis. Ia memastikan tidak mendaftar ke PDIP setelah melalui cukup pertimbangan.
“Kalau PDIP kan sudah ada pak Abdullah Sani. Jadi kemungkinan tidak mendaftar,” tegasnya.
Namun demikian bukan berarti dirinya tidak fokus mengamankan tiket menuju Pilwako Jambi. Saat ini dirinya mengaku tengah intens dengan sejumlah Parpol.
“Tapi kita tetap komunukasi dengan Parpol lain. Insyaallah siap mendukung kita,” katanya.
Akhir-akhir ini, Maulana memang dikabarkan sudah siap landas bertarung di tanah pilih pusako betuah. Dirinya sudah mengamankan satu tiket dari Hanura dan Gerindra, masing-masing 5 kursi. Artinya dia telah memenuhi syarat 20 persen minimal dukungan dari 45 kursi DPRD Kota Jambi.
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi, Edi Purwanto sebelumnya mengatakan proses penjaringan penjaringan calon kepala daerah sudah selesai Juni ini. "Yang sudah buka baru Kota dan Kerinci. Dari 5 sampai 20 Juni, kalau Merangin baru 10 Juni ini," katanya.
Adapun teknis penjaringan ini dilakukan DPC. Selanjutnya nanti ada penyaringan yang dilakukan di DPC dan DPD. Kemudian dilakukan tes tertulis, fit and proper tes dan psikotes di DPP.
”Semuanya ada tahapannya. Nanti sebelum ke DPP, kita akan panggil untuk menayakan keseriusan mereka,” pungkasnya. (aiz)
BACA ARTIKEL LAINNYA... M Nasir Makin Percaya Diri Bakal Diusung Demokrat di Pilwako Jambi
Redaktur & Reporter : Budi