jpnn.com - JAKARTA – Bank Indonesia memberikan angin segar bagi masyarakat. Mereka memprediksi bahwa tekanan kenaikan harga bisa turun Maret mendatang. Hal itu mengacu pada survey penjualan eceran.
Itu terlihat dari indeks ekspektasi harga (IEH) pada tiga bulan mendatang yang tercatat 131,2 atau lebih rendah ketimbang 144,8 pada bulan sebelumnya,’’ ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara di Jakarta kemarin (10/2).
BACA JUGA: Paket Ekonomi X: 19 Bidang Usaha Ditambahkan untuk UMKMK
Sementara itu, tekanan kenaikan harga enam bulan mendatang diperkirakan menguat. Terbukti, indeks ekspektasi harga umum enam bulan mendatang sebesar 137,9 atau lebih tinggi jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang mencapai 128,8.
“Permintaan masyarakat yang meningkat seiring dengan pelaksanaan Ramadan ditengarai mendorong tekanan kenaikan harga,’’ tutur Tirta.
BACA JUGA: Medco Dukung Jogjakarta Jadi Pusat Riset Listrik Surya
Begitu pun optimisme responden terhadap penjualan eceran enam bulan mendatang yang diproyeksikan bertambah. Indeks ekspektasi penjualan untuk enam bulan mendatang mencapai 138,1 atau lebih tinggi daripada bulan sebelumnya 128,6. (dee/jos/jpnn)
BACA JUGA: Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas Diujikan di Ancol
BACA ARTIKEL LAINNYA... 53 Persen Energi Listrik Habis di Dalam Gedung
Redaktur : Tim Redaksi