Tekuk UGM, Putri UNS Juara LIMA Badminton CJYC 2019

Sabtu, 30 Maret 2019 – 20:35 WIB
Tim bulu tangkis putri Universitas Sebelas Maret (UNS) sukses mengalahkan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada LIMA Badminton: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference (CJYC) 2019. Foto: LIMA

jpnn.com, JOGJA - Tim bulu tangkis putri Universitas Sebelas Maret (UNS) sukses mengalahkan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada LIMA Badminton: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference (CJYC) di Grha Instiper, Jumat (29/3).

Pertemuan antara dua tim unggulan itu merupakan laga yang menentukan juara beregu putri LIMA Badminton Kaskus CJYC Season 7.

BACA JUGA: Sengit Kontra STKIP Pasundan, Unikom Juara LIMA Badminton WJC

Pasalnya, kedua tim menempati posisi pertama dan kedua di puncak klasemen Pul X sektor putri LIMA Badminton Kaskus CJYC Season 7.

Ayu Aprilia Sekar Saputri/Syahara Putri Haryanti/Fairuz Kusuma Khalifah mewakili UNS di nomor pertama saat menghadapi Atika Permatasari/Widya Hanifazza/Prescila Diaz Pangesti.

BACA JUGA: 13 Kampus Ramaikan LIMA Badminton CJYC 2019

Tripel UNS sukses memenangi pertandingan nomor pertama ini lewat permainan apik.

Syahara menjadi pemain yang mendominasi permainan dalam menutup pergerakan shuttlecock.

BACA JUGA: Peserta LIMA Badminton West Java Conference Meningkat Pesat

Di sisi lain, Aprilia sering melakukan kesalahan. Kemampuan tim UGM tidak sebanding dengan putri UNS.

Sama seperti Syahara, Atika sebenarnya juga menjadi pemain depan yang berperan mencegat bola dari lawan.

Namun, kemampuannya menutup pergerakan shuttlecock kurang mumpuni. Kedua rekannya, Widya dan Prescila, juga sering melakukan kesalahan saat bermain sehingga UGM kalah telak dari UNS. Permainan ditutup dengan kemenangan UNS dengan skor 21-7, 21-8.

Pertandingan nomor kedua juga didominasi UNS. Mey Rien Yudistia lewat smes dan dropshot-nya tampak terlalu tangguh untuk lawannya, Nabiihun Ananda Praptiwi.

Kaki dan tangan Nabiihun tidak terlalu lincah dan fleksibel sehingga sering sulit menahan bola dari tunggal UNS tersebut.

Nabiihun juga sempat mendapat poin lewat kesalahan yang dilakukan Mey Rien. Permainan nomor kedua berakhir dengan skor 21-2, 21-8.

UNS menyempurnakan poin melalui pertandingan di nomor terakhir lewat ganda mereka, Fairuz Kusuma Yudistia/Syahara Putri Haryanti, yang berhadapan dengan Prescila Diaz Pangesti/Widya Hanifazza.

Fairuz unggul melalui smes, sedangkan Syahara mampu melepaskan dropshot dengan baik sehingga dapat mengalahkan lawan dengan skor telak.

Di sisi lain, rivalnya, Prescila/Widya, sering melakukan lob dan hanya mendapat poin lewat kesalahan permainan lawan.

Dengan hasil tersebut, putri UNS keluar sebagai juara LIMA Badminton CJYC 2019.

UNS berhasil melakukan peningkatan setelah sebelumnya menjadi runner-up di LIMA Badminton CJYC – Surakarta Sub Conference.

Sementara itu, UGM harus puas dengan posisi runner up di LIMA Badminton CJYC tahun ini.

“Saya merasa senang sekaligus bangga kepada para pemain. Mereka sudah berusaha dan berlatih sesuai dengan kemampuan mereka sendiri. Kami hanya membimbing dan memberi motivasi kepada mereka.untuk bermain dengan baik,” ungkap Pelatih UNS Dwi Joko Prabowo

Sementara itu, Widya Hanifazza mengatakan bahwa teknik lawan berada di atas mereka.

“Kami bersyukur bisa menjadi runner-up. Semoga permainan kami bisa berkembang dan mendapat pengalaman yang lebih banyak lagi melalui kompetisi ini,” ujar Widya.

Sementara itu, Tim Putri Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) berhasil menjadi runner-up beregu putri LIMA Badminton: Blibli.com West Java Conference 2019. Pencapaian itu setelah mereka memenangi pertandingan melawan Universitas Padjadjaran (Unpad).

Laga perebutan runner-up itu diawali dengan pertandingan nomor tripel. Defany Ifadh/Dwi Erina/Kesi Soraya menang dua gim langsung atas Anisa Putri/Regina Oktavianti/Rosalia Rojalin dengan skor 21-12 dan 21-19.

Triya Nur Sa’Adiyah memastikan kemenangan untuk UPI. Triya menang atas Qeqe Lestari (Unpad) dengan skor telak 21-3 dan 21-7.

Ganda UPI menutup pertandingan dengan kemenangan indah. Kesi Soraya Noor/Nadia Siti (UPI) yang menghadapi  Regina Oktavianti/Rosalia Rojalin (Unpad) menang di gim pertama dengan skor 21-16.

Regina/Rosalia meladeni serangan Kesi/Nadia hingga terjadi deuce. Namun, kegigihan Kesi/Nadia untuk menyempurnakan kemenangan UPI tidak dapat dipatahkan. Kesi/Nadia menang dengan skor 23-21.

UPI menang 3-0 atas Unpad. Kemenangan ini membuat UPI menjadi runner-up LIMA Badminton WJC 2019 dan berhak tampil di LIMA Badminton Nationals 2019.

Ahmad Saepul selaku pelatih tim putri UPI mengatakan, kemenangan adalah hasil dari timnya yang sudah bermain maksimal.

“Alhamdulillah tim putri bisa mengamankan tiket ke Nationals. Itu hasil terbaik di West Java Conference karena kami sudah berjuang semaksimal mungkin,” kata pelatih yang akrap disapa Aep itu.

Menurut Aep, lawan terberat di Nationals ialah tim putri dari STKIP Pasundan.

“Untuk yang lain mungkin imbang. Target kami ingin mempertahankan gelar musim lalu,” tutur Aep. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dekan Tagih Komitmen UGM Tuntaskan Kasus Pelecehan Mahasiswi


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler