Telkomsigma Tantang Generasi Muda jadi Technopreneurship

Kamis, 21 Februari 2013 – 21:01 WIB
BOGOR - Industri teknologi informasi tidak pernah berhenti berkembang dan terus memaksa orang untuk berkompetisi dalam persaingan pasar global. Karena itu, diperlukan generasi muda yang memiliki keunggulan kompetitif untuk merebut peluang bisnis yang terbuka sangat lebar ini.

Hal itu disampaikan Direktur Utama PT Sigma Cipta Caraka (telkomsigma), Judi Achmadi di hadapan 600-an peserta seminar Konferensi Nasional  Inovasi dan Technopreneurship (KNIT) 2013 yang mengusung tema “Mendidik dan Menciptakan Innovator dan Technopreneur”, di IPB International Convention Center (IICC), Botani Square, Bogor.

"Pemerintah kita sangat memperhatikan generasi muda yang kreatif dan inovatif agar peluang ini bisa direbut. Generasi muda merupakan aset yang harus dibina sejakdini agar peduli akan tren yang berkembang di zamannya," kata Judi Achmadi.  Hadir dalam seminar ini para akdemisi yang bergelut dalam bidang IT,  mahasiswa dan pelaku usaha yang bergerak di bidang teknologi informasi di tanah air. Selain itu, juga tampak Ir Handito Hadi Juwono, selaku ketua tim Koordinasi Nasional Pengembangan Wirausaha Kreatif di Kementerian Koordinator Perekonomian RI.

Dikatakan Judi, masyarakat Indonesia perlu disadarkan dengan cara memberikan pembelajaran dan sosialisasi technopreneurship. Sebab, tren bisnis ke depan sangat membutuhkan keunggulan di bidang IT.  "Generasi muda sebagai aset bangsa dan penerus bangsa harus sungguh-sungguh menguasainya. Pemerintah kita sangat serius mewujudkannya," tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Judi memperkenalkan berbagai solusi dan layanan berbasis ICT (Information Communication and Technology) yang dapat mendukung pertumbuhan bisnis di Indonesia. Seperti integrated solutions untuk financial Services Industry milik telkomsigma dengan brand “ARIUM Finance ecosystem”, Data Center serta berbagai layanan dan solusi berbasis Cloud.

Menurut Judi, terdapat berbagai sarana dan prasarana yang disediakan oleh Telkom dan telkomsigma seperti Balicamp dan Bandung Digital Valley, bagi para inovator yang  kreatif  dalam membangun  software ataupun solusi yang dapat dikembangkan dan dapat menjadi inkubasi. "Ini tantangan untuk dipergunakan seluas-luasnya agar generasi technopreneurship itu bisa terwujud dan menulari generasi muda kita," tegasnya.(fuz/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Big Cap Perkuat Indeks

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler