jpnn.com, JAKARTA - Tempo kembali menerima teror. Setelah sebelumnya dikirimkan kepala babi tanpa telinga, kantor media itu pada Sabtu (22/3) mendapat satu kotak berisi bangkai tikus dengan kepala yang dipenggal.
Petugas kebersihan kantor Tempo yang pertama kali menemukan kardus yang dibungkus kertas kado bermotif bunga mawar merah pada Sabtu sekitar 08.00 WIB.
BACA JUGA: Dosen UGM Kritik Pernyataan Hasan Nasbi Soal Teror Kepala Babi: Sungguh Menyedihkan
Petugas awalnya menduga kotak kardus berisi mi instan. Namun, kondisi barang sedikit rusak dengan penyok di beberapa sisi.
Petugas kemudian membuka kardus, lalu kaget saat mengintip kotak yang rupanya berisi kepala tikus.
BACA JUGA: Tempo Dikirimi Kepala Babi, Istana: Itu Problem Mereka
Petugas itu lalu memanggil rekannya dan seorang petugas keamanan kantor Tempo. Kotak kemudian dibuka seluruhnya yang ternyata terdapat enam bangkai badan tikus.
Namun, tak ada tulisan apa pun atau pesan yang muncul di kotak kardus berisi bangkai tikus dengan kepala terpenggal.
BACA JUGA: Seharusnya Hasan Nasbi Bicara Pengusutan Teror, Bukan Saran agar Tempo Masak Kepala Babi
Pemeriksaan dari manajemen gedung, bungkusan berisi bangkai tikus itu dilempar orang tak dikenal pada Sabtu 02.11 WIB dari luar pagar perkantoran di Jalan Palmerah Barat, Jakarta Selatan.
Petugas keamanan menduga kotak bangkai tikus dilempar mengenai mobil yang sedang terparkir, lalu membentur aspal. Ada jejak baret pada kendaraan yang terkena kardus tersebut.
Pemimpin Redaksi Tempo Setri Yasra mengatakan kiriman bangkai tikus makin memperjelas teror untuk redaksi medianya bernaung.
Soalnya, sebelum bangkai tikus, redaksi Tempo menerima pesan ancaman melalui media sosial di Instagram akun @derrynoah pada 21 Maret 2025.
Pengendali akun itu menyatakan akan terus mengirimkan teror dengan kalimat, 'sampai mampus kantor kalian'.
"Pengirimnya dengan sengaja meneror kerja jurnalis. Jika tujuannya untuk menakuti, kami tidak gentar tetapi setop tindakan pengecut ini," kata Setri kepada awak media, Sabtu.
Sebelumnya, kantor redaksi Tempo juga menerima paket berisi kepala babi tanpa telinga. Paket tersebut dikirim oleh kurir yang memakai atribut aplikasi pengiriman barang.
Paket ditujukan untuk Francisca Christy Rosana, wartawan kanal politik dan pembawa acara siniar Bocor Alus Politik. (ast/jpnn)
Redaktur : Natalia
Reporter : Aristo Setiawan