jpnn.com, JAKARTA - Gubernur Papua Lukas Enembe mendukung pemekaran wilayah atau pembentukan daerah otonomi baru (DOB) di Papua. Dia menyampaikan dukungan itu kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Menurut Lukas Enembe, pihaknya telah mengusulkan pemekaran Papua menjadi tujuh provinsi berdasarkan wilayah adat sejak 2014.
BACA JUGA: Kemendagri: 29 Kabupaten/Kota Dukung Pemekaran Papua
"Kalau kami dimekarkan pasti diikuti dengan kemauan bersatu, bagaimana membangun, percepatan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat," kata Enembe seusai menghadiri Rapat Khusus Terbatas Isu-Isu Strategis Urusan Pemerintahan Umum di Provinsi Papua di Kantor Kemendagri, Jakarta, Jumat (17/6).
Mendagri Tito mengatakan saat ini pemerintah dan DPR tengah membahas tiga rancangan undang-undang (RUU) tentang pemekaran atau DOB di wilayah Papua, yaitu Provinsi Papua Tengah, Papua Pegunungan Tengah, dan Papua Selatan.
BACA JUGA: Bupati Yahukimo Tegaskan Pemekaran Papua Bakal Percepat Pembangunan
Mantan Kapolri itu juga mengungkapkan saat ini ada usulan pemekaran untuk Provinsi Papua Barat Daya.
Selain itu, lanjut Tito, Lukas Enembe juga mengusulkan pemekaran di wilayah adat Saereri menjadi Provinsi Papua Utara.
BACA JUGA: Pesan Mendagri Tito Karnavian kepada Pj Kepala Daerah, Harap Disimak
"Kami akan memasukkan dalam Prolegnas (Program Legislasi Nasional) untuk dibahas di tahun depan supaya bisa segera juga untuk dimekarkan," ujar Mendagri Tito.
Dengan begitu, kata dia, jumlah provinsi pemekaran di wilayah Papua nantinya menjadi tujuh sesuai usulan Gubernur Lukas Enembe. (mcr9/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Dea Hardianingsih