jpnn.com, NEW DELHI - Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri India Narendra Modi di sela-sela KTT ASEAN-India di Hotel Taj Diplomatic Enclave, New Delhi, Kamis (26/1).
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi, sapaan karib Joko Widodo, menyampaikan pentingnya upaya peningkatan kerja sama ekonomi.
BACA JUGA: Wasekjen Demokrat Minta Jokowi Ingatkan Mendagri
Sebab, perdagangan bilateral kedua negara mulai tumbuh sejak tahun lalu meskipun masih jauh dari potensi maksimal.
“Oleh karena itu, upaya meningkatkan perdagangan harus terus dilakukan, termasuk menghilangkan hambatan perdagangan,” kata Jokowi.
BACA JUGA: Jokowi Minta BUMN Bangun Infrastruktur di Sri Lanka
Dia pun menyinggung soal kenaikan tarif bea masuk yang cukup tinggi terhadap vegetables oil ke India.
Menurut Jokowi, kenaikan tarif kelapa sawit akan berdampak terhadap ekspor palm oil Indonesia.
BACA JUGA: Ke Sri Lanka, Jokowi Awali Lawatan ke 5 Negara Asia Selatan
“Jika ekspor sawit Indonesia berkurang, saya yakin akan berpengaruh juga pada pemenuhan kebutuhan pasar India yang semakin meningkat,” ucap mantan gubernur DKI Jakarta itu. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fadli Zon: Presiden Tidak Satu Kata, Satu Perbuatan
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam