jpnn.com - JAKARTA - Pengamat Politik Hanta Yuda menilai, pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Bogor beberapa waktu lalu merupakan bagian dari manuver politik.
Pertemuan itu memberikan sinyal bahwa Jokowi juga bisa bermain politik. Namuun, Hanta meyakini, mantan Gubernur DKI Jakarta itu tak akan angkat kaki dari PDI perjuangan.
BACA JUGA: Sepuluh Menteri yang Paling Suka Blusukan
"Poinnya bukan Pak Jokowi akan pindah (keluar dari PDIP). Dia kirim kode paling tidak 'saya bisa berbicara silat' walau itu silat politik dengan Pak Prabowo'," ungkap Hanta dalam diskusi bertajuk 'Banyak Pilihan Untuk Jokowi' di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (7/2).
Hanta menambahkan, Jokowi tak akan mengambil langkah ekstrim seperti Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Sebelumnya, Ahok memang meninggalkan Gerindra karena merasa tak nyaman.
BACA JUGA: Pak Jokowi itu Nggak Pernah Ditekan Bu Mega atau PDIP
"Saya baca seorang Presiden Jokowi karakternya itu bukan karakter seperti Pak Ahok. Dia nggak akan seekstrim itu sampai meninggalkan partainya," tegas Hanta. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Fahri Hamzah Minta Jokowi tak Urus Moral
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Ingin Pindah ke Bogor, Ini Persiapan Walikota Bima Arya
Redaktur : Tim Redaksi