Temui Warga di Banyuwangi, Atikoh Ungkap Program Menstabilkan Harga Bahan Pokok

Rabu, 24 Januari 2024 – 18:12 WIB
Istri capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti di di Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (24/1). Dokumen Tim Media Siti Atikoh

jpnn.com, BANYUWANGI - Istri capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Suprianti mengatakan satu di antara fokus program suaminya bersama cawapres Mahfud MD ialah menstabilkan harga bahan pokok.

Dia mengatakan demikian saat menyapa seribu lebih masyarakat, petani, dan nelayan di Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (24/1)

BACA JUGA: Tiba di Bandara Banyuwangi, Atikoh Ganjar Disambut dengan Tarian Jejer Gandrung

Awalnya, Atikoh dalam acara bertanya kepada peserta yang mayoritas ibu-ibu soal harga kebutuhan pokok saat ini.

"Harga kebutuhan pokok bagaimana? Naik, kah,” kata Atikoh bertanya dalam acara, Rabu.

BACA JUGA: Hajatan Rakyat Bandung: Ganjar, Atikoh dan Alam Menyanyikan Rumah Kita di Bawah Guyuran Hujan

Para peserta yang mayoritas ibu-ibu kemudian menyebut harga kebutuhan bahan pokok belakangan tinggi.

Atikoh kemudian memahami keluhan peserta karena harga bawang merah dan beras memang menarik.

BACA JUGA: Ratusan Warga Antusias Sambut Atikoh, Hary dan Liliana di Bazar Murah

“Kalau di tempat-tempat lain salah satunya bumbu-bumbu (seperti, red) bawang merah, beras kemudian bawang putih, gula juga seperti itu,” kata mantan wartawan itu.

Dari situ, Atikoh mengatakan paslon Ganjar-Mahfud punya program yang bisa menjawab keluhan soal tingginya harga kebutuhan pokok.

“Programnya Ganjar-Mahfud untuk menjawabnya adalah dari sisi kebutuhan pokok itu harus asa kebijakan yang pro terkait dengan stabilitas harga, sehingga harganya itu enggak naik turun," kata ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu.

Atikoh juga memastikan dalam menerapkan kebijakan terkait stabilitas harga Ganjar-Mahfud akan memerhatikan semua elemen, mulai dari pembeli, penjual, sampai petani.

"Kalau harganya murah, kasihan juga petani, seperti mungkin ikan, kalau harganya terlalu murah, nelayannya juga kasihan,” ujar Atikoh.

Atikoh meyakini kebijakan Ganjar dalam menstabilkan harga tentu akan dirasakan keadilannya.

“Jadi adalah harga yang fair. Yang enggak terlalu sering naik turun tetapi bisa terjangku oleh masyarakat,” kata dia. (ast/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ibu Atikoh Pastikan Ganjar-Mahfud Siap Melakukan Pemerataan Kesehatan


Redaktur : Fathan Sinaga
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler