jpnn.com, JAKARTA - Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan praktik permainan karantina yang belakangan marak terjadi mendapat perhatian khusus Korps Bhayangkara.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bahkan langsung memerintahkan jajarannya membentuk tim khusus menyikapi hal tersebut.
BACA JUGA: Laksanakan Perintah Jokowi, Kapolri Jenderal Listyo Sikat Permainan Karantina PPLNÂ
“Ini menyangkut masalah kepercayaan dunia Internasional bahwa untuk sistem kekarantinaan di Indonesia harus berjalan dengan baik,” ujar dia kepada wartawan di Jakarta, Rabu (2/2).
Poplri pun telah menemukan biang kerok permainan karantina tersebut, yakni lemahnya pengawasan di bandara.
BACA JUGA: AKP Tomy Prambana Ungkap Modus Habib YS Mencabuli Santri, Alamak
“Kelemahannya adalah di pengawasan di bandaranya, dari pintu kedatangan dia keluar dari pesawat ini, ada dalam tanda kutip oknum-oknum yang menyalahgunakan kewenangannya,” sebut Irjen Dedi.
Oleh karena itu, Polri pun sudah bergerak dan telah berkoordinasi dengan pihak imigrasi.
BACA JUGA: Dipukul 2 Orang, Perempuan Remaja Ini Mencabut Pisau, Banjir Darah
Jenderal bintang dua itu menyebut jalur yang menjadi celah oknum di bandara melakukan permainan karantina bakal diusut.
“Di situ akan dipotong dari hasil komunikasi dan koordinasi dengan pihak imigrasi, tentunya sudah tidak ada lagi jalur-jalur itu, harus klir dari orang-orang yang mencoba memanfaatkan situasi tersebut,” tegas Irjen Dedi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima keluhan dari sejumlah warga asing terkait karantina di Indonesia.
Presiden Jokowi pun memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengusut dugaan permainan proses karantina tersebut.
“Saya masih mendengar dan ini saya minta Kapolri untuk mengusut tuntas permainan yang ada di karantina. Sudah, karena saya sudah mendengar dari beberapa orang asing komplain ke saya mengenai ini," ucap Jokowi, Senin (31/1). (cuy/fat/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Elfany Kurniawan