Tenggak Minuman Berenergi, Sembilan Anak Keracunan

Sabtu, 30 Mei 2015 – 16:19 WIB

jpnn.com - BALEENDAH – Sembilan anak keracunan setelah menenggak obat terlarang dicampur dengan alkohol 70 persen dan minuman berenergi Kuku Bima. Insiden itu terjadi di Kelurahan Baleendah, Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung, Kamis (28/5).

Empat anak harus perawatan intensif di RSUD Al-Ihsan Baleendah. Sementara, lima anak lainnya hanya dibawa ke dokter terdekat untuk pengobatan. Korban berinisial, D, 16, mengaku, beli obat dengan harga Rp 20 ribu untuk 4 butir.

BACA JUGA: Dada Mahasiswi Cantik Diremas-remas, ABG Ini Mengaku Disuruh Orang

Dia meminumnya Kamis (28/5) sekitar pukul 12:00 WIB. Tapi, dia baru merasakan reaksi obat pada Kamis (28/5) sekitar pukul 16.00 WIB.

Pukul 11.30 WIB Jumat (29/5) dia langsung dibawa ke rumah sakit. “Lalu saya pingsan tahu-tahu saya udah ada di rumah sakit ini,” kata D saat diwawancara Bandung Ekspres, Jumat (29/5).

BACA JUGA: Astaga... Truk Nyemplung Sungai, 700 Nyawa Melayang

Korban lainnya berinisial, DR, 16, mengaku dipaksa rekannya berinisial I meminum obat tersebut dengan alasan penawar sakit gigi. Kebetulan, saat itu dia sedang sakit gigi. Dia meminum obat tersebut dengan alkohol 70 persen dan minuman berenergi Kuku Bima Ginseng. (yul/hen)

BACA JUGA: Ini Tanggapan Kemenhub soal Tragedi Tapanuli

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tragedi Tapanuli, Pemkab Harus Tanggung Jawab


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler