jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah padepokan seni di wilayah Jawa tengah dan Jawa Timur mendapat bantuan paket sembako yang disalurkan melalui Padepokan Seni Kirun.
Pendiri Padepokan Seni Kirun sekaligus seniman senior H Muhammad Syakirun mengatakan bantuan tersebut sangat membantu para pekerja seni.
BACA JUGA: Pekerja Seni dan Pelaku Konser Kirim Surat Terbuka untuk Jokowi
Pria yang karib disapa Kirun itu mengungkapkan bahwa bantuan tersebut adalah kali kedua diberikan oleh Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar.
“Awal pandemi kurang lebih ada dua ribu paket, lalu periode ini dikirim 300 paket, isinya besar dua liter, mi instan, kecap, sarden minyak dan gula,” kata Kirun, Jumat (6/8).
BACA JUGA: Kemendikbud Kucurkan Rp 80 Miliar untuk Pelaku Seni dan Budaya
Adapun bantun tersebut diberikan untuk pelaku seni Ludruk Irama Muda di Ponorogo, Ludruk Suromenggolo di Magetan, Sanggar Griya Seni Kasunarnan di Surakarta, serta seniman Karawitan individu.
Dia menyatakan hampir seluruh pelaku seni menjadi korban dari ganasnya Covid-19.
BACA JUGA: Begini Penampilan Dinar Candy Usai Ditetapkan Sebagai Tersangka Pornografi
"Satu grup karawitan 25 orang, belum Ludruk, belum yang Campursari, belum seniman, belum penyanyi, pelukis, teater, tukang sound, tukang panggung semua berhenti total," tuturnya.
Kirun menuturkan bahwa seniman sadar semua orang di dunia merasakan dampak Covid-19, namun dengan semangat kebersamaan diiringi penerapan Protokol Kesehatan dan gotong royong dia optimis semua akan bangkit.
“Kalau normal petani panen, laju perekonomian pulih, keamanan kondusif, pendapatan PKL, semuanya orang pulih, ada uang, ada panen, ada ekonomi, tentunya kesenian juga pulih, berarti banyak yang mengundang,” tukas Kirun.
Wakil Bendahara Umum DPP PKB Bambang Susanto menambahkan bantuan itu merupakan wujud kepedulian Gus Muhaimin kepada para pelaku seni.
Para penerima bantuan, kata Bambang, berasal dari sanggar serta pelaku seni tradisional yang terdampak langsung Pandemi.
"Job mereka sulit, otomatis penghasilan juga susah. Jadi Gus Muhaimin merasa mereka inilah yang harus dibantu," ujar Bambang. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh