Terima Dubes Jerman, Fraksi PKB Siap Bekerja Sama Demi Penguatan Isu Lingkungan

Rabu, 16 Maret 2022 – 23:59 WIB
Sekretaris Fraksi PKB Fathan Subchi saat menerima Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel di Ruang Fraksi PKB, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (16/3/2022). Foto: Humas DPR

jpnn.com, JAKARTA - Fraksi PKB DPR memastikan terus bergerak menguatkan isu-isu pembangunan berbasis lingkungan (green agenda).

Selain itu, PKB juga sangat concern bagi penguatan pemberdayaan perempuan.

BACA JUGA: Jazilul PKB Sadari Penundaan Pemilu Langgar Konstitusi, Tetapi Layak Dicoba

“Sebagai partai politik yang menetapkan platform green party, PKB sangat concern bagi upaya pembangunan ramah lingkungan dan penguatan peran perempuan dalam berbagai lini kehidupan masyarakat. Kami siap bekerja sama dengan berbagai pihak yang mempunyai concern sama,” ujar Sekretaris Fraksi PKB Fathan Subchi saat menerima Duta Besar Jerman untuk Indonesia Ina Lepel di Ruang Fraksi PKB, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (16/3/2022).

Fathan mengatakan platform green party ini bagi PKB tidak sekadar menjadi jargon. Menurutnya platform green party telah menjadi paradigma yang memandu berbagai gerak seluruh wakil rakyat dari PKB saat menjalan tugas-tugas mereka di parlemen.

BACA JUGA: Dubes Klaim 21 Ribu WNI di Jerman Masih Aman dari Virus Corona

“Maka dalam mengusulkan dan mengawal pembuatan UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP) maupun Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah (HKPD) misalnya PKB sangat concern untuk memasukkan item-item yang memastikan proses pembangunan dijalankan dengan wawasan ramah lingkungan serta berkelanjutan,” katanya.

Dia mengungkapkan dalam UU HKPD, PKB mengawal secara khusus agar daerah-daerah memberikan keringanan pajak bagi pemilik kendaraan berbahan bakar non-fosil.

BACA JUGA: Ke Surabaya, Dubes Jerman Puji Desentralisasi

Pun juga dalam UU HPP, PKB mengawal agar ada intensif bagi pelaku usaha yang concern terhadap kelestarian lingkungan.

“Kami juga mengawal berbagai kebijakan terkait pengendalian dampak perubahan iklim, termasuk mendorong implementasi pajak karbon sebagai instrument fiskal untuk mengendalikan perubahan iklim,” katanya.

Fathan menyatakan sangat terbuka bagi peluang kerja sama dengan kedutaan besar (Kedubes) Jerman dalam mengusung agenda hijau maupun agenda penguatan peran perempuan dalam berbagai lini kehidupan publik. Apalagi saat ini pemerintah Jerman dikuasai oleh koalisi SPD, Partai Hijau, dan FDP.

“Kami sangat terbuka terhadap peluang Kerjasama di bidang green economy, sosial, politik, perberdayaan perempuan dan penguatan platform PKB sebagai green party,” katanya.

Sementara itu, Ina Lepel mengatakan sangat antusias melakukan dialog dengan PKB sebagai pengusung platform green party. Sebagai duta besar Jerman untuk Indonesia yang baru dirinya terus melakukan dialog terkait peluang kerja sama pembangunan rendah karbon yang menjadi concern Pemerintah Jerman.

“Kami sangat senang berdiskusi dengan anggota Fraksi PKB terkait peluang kerja sama mendukung pembangunan berbasis lingkungan. Kami menilai ada kesamaan visi, apalagi PKB merupakan pengusung platform green party,” katanya.

Ina Lepel juga mengapresiasi concern PKB dalam melakukan pemberdayaan kaum perempuan di Indonesia. Termasuk memberikan kesempatan besar bagi kaum perempuan untuk terjun di dunia politik.

“Kami sangat mengapresiasi concern pemberdayaan perempuan yang dilakukan oleh PKB,” pungkasnya.

Dalam pertemuan ini Sekretaris Fraksi PKB Fathan Subchi didampingi pimpinan lintas komisi yang berasal dari PKB, sedangkan Ina lepel yang hadir didampingi Inga Tessendorf (staf bidang politik dan ekonomi) dan Maximilian Mauer (First Secretary Development Cooperation).(jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler