Terima Kunjungan Studi, Bea Cukai Edukasi Mahasiswa di 2 Daerah Ini soal Kepabeanan

Jumat, 04 Oktober 2024 – 15:33 WIB
Bea Cukai Tanjung Perak menerima kunjungan studi dari mahasiswa jurusan Studi Pembangunan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada Selasa (1/10). Foto: Dokumentasi Humas Bea Cukai

jpnn.com, SURABAYA - Bea Cukai memberi wawasan bagi para mahasiswa di Banjarmasin dan Surabaya tentang bidang kepabeanan dan cukai.

Hal ini disampaikan saat Bea Cukai menerima kunjungan mahasiswa dari Akademi Sekretaris dan Manajemen Indonesia (ASMI) Citra Nusantara Banjarmasin dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

BACA JUGA: Kawal Potensi UMKM Go Global, Bea Cukai Malang Siapkan 2 Program Unggulan

Kunjungan studi dilakukan mahasiswa kedua perguruan tinggi tersebut ke kantor Bea Cukai setempat untuk mengetahui langsung proses pelayanan dan pengawasan di lapangan.

Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo mengungkapkan kegiatan edukatif ini diselenggarakan oleh institusi pendidikan untuk mempelajari tentang keuangan negara, khususnya di bidang kepabeanan dan cukai.

BACA JUGA: Bea Cukai Mengedukasi Para Pekerja Migran Agar Memahami Ketentuan Impor, Ini Tujuannya

“Kunjungan ini juga bertujuan memberikan wawasan langsung kepada mahasiswa tentang tugas dan fungsi Bea Cukai,” kata Budi dalam kegiatan resminya, Jumat (4/10).

Dalam kegiatan Campus goes to Customs, Bea Cukai Banjarmasin menerima kunjungan studi dari mahasiswa jurusan Manajemen Bisnis ASMI Citra Nusantara Banjarmasin pada Kamis (26/9).

BACA JUGA: Bea Cukai Beri Edukasi Pelajar SMK di Cimahi & Putussibau Mengenai Aturan Kepabeanan

Di Surabaya, Bea Cukai Tanjung Perak menerima kunjungan studi dari mahasiswa jurusan Studi Pembangunan ITS pada Selasa (01/10).

Budi mengungkapkan Bea Cukai memiliki peran penting dalam mengelola keuangan negara, terutama dalam menghimpun penerimaan negara di bidang kepabeanan, cukai, dan pajak dalam rangka impor.

Bea Cukai juga berperan untuk memfasilitasi perdagangan internasional dengan pemberian fasilitas fiskal di bidang kepabeanan dan cukai, serta kemudahan prosedural atas impor barang untuk keperluan industri.

“Dengan adanya acara ini, diharapkan kalangan akademisi dapat menjadi agen informasi yang dapat menyampaikan informasi dan kewaspadaan terhadap penipuan yang mengatasnamakan Bea Cukai,” pungkas Budi. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler