jpnn.com - DEKAI - Polisi bergerak cepat menyelidiki penyebab terbakarnya gedung serbaguna yang menaungi tiga dinas di Kabupaten Yahukimo di Dekai.
Gedung tersebut terbakar pada Kamis (24/8) dini hari, tiga sebelumnya yakni pada Senin (21/8) terjadi kontak tembak antara KKB dengan anggota Marinir yang bertugas di jalan Statistik, Dekai.
BACA JUGA: Antisipasi Aksi Susulan oleh KKB, Polisi Siaga 1
Kepolisian Resor (Polres) Yahukimo langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Gedung serbaguna yang terbakar menaungi Badan Pemberdayaan Masyarakat Kampung (BPMK), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Yahukimo.
BACA JUGA: Polisi Olah TKP Kebakaran 3 Kantor Dinas di Yahukimo
Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo berharap dari olah TKP yang dilakukan dapat diketahui penyebab kebakaran.
“Tidak hanya melakukan olah TKP, tetapi juga mengumpulkan bukti-bukti,” kata Kombes Benny di Jayapura, Jumat (25/8).
BACA JUGA: 3 Kantor Dinas di Yahukimo Terbakar Sampai Hitam Hari Ini
Dia mengakui penyidik sempat mengalami kendala akibat kurangnya saksi yang berada di lokasi kejadian.
Namun dari beberapa keterangan yang diperoleh dan sampel yang telah diambil dari TKP, penyidik berusaha mengungkap penyebab kebakaran.
"Mudah-mudahan dengan dilakukannya olah TKP dapat diketahui penyebab kebakaran tersebut," ucapnya.
Kebakaran menghanguskan gedung yang menaungi tiga dinas di lingkungan Pemda Yahukimo itu terjadi pada Kamis (24/8) sekitar pukul 00.48 WIT.
Sebelumnya Senin (21/8) terjadi kontak tembak antara KKB dengan anggota Marinir yang bertugas di jalan Statistik, Dekai.
Menyebabkan gugurnya Pratu Agung yang jenazahnya sudah dievakuasi dan dimakamkan di kampung halamannya di Grobokan, Jawa Tengah. (Antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KKB Berulah Lagi, Tembak Warga dan Bakar Gudang Beras di Puncak Papua Tengah
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang