Terjaring OTT KPK, Bu Eni Saragih Lumayan Tajir

Jumat, 13 Juli 2018 – 23:37 WIB
Idrus Marham (kanan) bersama legislator Partai Golkar Eni M Saragih. Foto: Ricardo/JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota DPR Eni M Saragih terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (13/7). Legislator Partai Golkar itu diduga menerima uang suap dari salah satu pengusaha ternama di Indonesia.

KPK telah mengamankan uang Rp 500 juta yang diduga sebagai suap untuk Eni. Berdasar Laporan Harta Kekayaan Pejabat/Penyelenggara Negara (LHKPN), pimpinan Komisi Pertambangan dan Energi DPR itu cukup tajir.

BACA JUGA: Seyogianya Saudari Eni Datang, tapi Tuhan Berkehendak Lain

Eni menyerahkan LHKPN terakhir kali pada 29 Desember 2014. Total hartanya adalah Rp 7.217.632.000 dan USD 20 ribu. Jika ditotal sekitar Rp 7,5 miliar.

Merujuk LHKPN itu, Eni memiliki delapan bidang tanah dan bangunan senilai Rp 3.180.604.000. Selain itu, Eni juga memiliki satu unit mobil Toyota Innova.

BACA JUGA: Sodorkan Nama Airlangga, Golkar Tak Akan Tinggalkan Jokowi

Ada pula kekayaan Eni dalam bentuk simpanan dan logam mulia. Nilanya mencapai Rp 2.939.100.000.

Sebelumnya KPK menangkap Eni di rumah Menteri Sosial (Mensos) Idrus Marham sore tadi. Saat itu Eni menghadiri acara perayaan ulang tahun putri Idrus.(mg1/jpnn)

BACA JUGA: Gelar OTT di Rumah Mensos, KPK Belum Temukan Peran Idrus

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bantah Ada OTT, Wasekjen Golkar Sebut KPK Hanya Lakukan Ini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler