jpnn.com, SURABAYA - PT Mandiri Sukses Sejahtera yang merupakan pengembang BeSS Mansion melakukan groundbreaking dua tower apartemen di lahan 6.000 meter persegi, Jumat (21/7).
Setiap tower terdiri atas 61 lantai dengan total 1.000 unit. Pembangunan tersebut berlangsung tiga tahun.
BACA JUGA: Masih Ada Apartemen Rp 260 Jutaan di Jakarta, Berminat?
Bangunan tersebut diproyeksikan siap ditempati pada pertengahan 2021.
Sejak dipasarkan Januari lalu, hingga sekarang sudah terjual separuh.
BACA JUGA: Operasi Bina Kependudukan, DKI Sasar Daerah Elite dan Apartemen
’’Target kami, hingga akhir tahun habis terjual,’’ kata Dirut PT Mandiri Sukses Sejahtera Sabar Santoso.
Hampir setengah pembeli berasal dari Surabaya. Sisanya dari luar kota.
BACA JUGA: Harga Komoditas Membaik, Permintaan Apartemen Premium Naik
Pihaknya meyakini komposisi pembeli dari Surabaya bakal terus meningkat mencapai 70–80 persen.
’’Kalau orang Surabaya, hampir semua punya tempat tinggal. Jadi, mereka beli properti untuk investasi,’’ papar dia.
Sebanyak 80 persen pembeli diperkirakan adalah end user. Sisanya adalah investor.
Untuk investasi pun, lanjut dia, punya potensi yield yang besar.
Pihaknya berencana mengoperasikan sekitar 200 unit untuk services apartment.
Itu tidak terlepas dari potensi kunjungan ke Surabaya dan kebutuhan terhadap penginapan yang terus membesar.
Sabar mengatakan, infrastruktur menjadi fokus utama pemerintah sekarang.
Namun, pergerakan sektor lain belum terasa.
Menurut dia, dalam kondisi perekonomian seperti sekarang, ada sebagian pengembang yang memutuskan untuk mengerem pembangunan.
Tetapi, tidak semua pengembang demikian. ’’Kami sebagai developer high rise tidak bisa menyetop pembangunan,’’ katanya. (res/c4/sof)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BTN Pede Miliki Aset Rp 253 Triliun
Redaktur & Reporter : Ragil