Terkejut Lihat Polisi, Gagal Jual Sabu-Sabu

Minggu, 27 April 2014 – 10:54 WIB

SURABAYA - Prinsip sekali mendayung, dua pulau terlampaui, tampaknya, benar-benar dipegang Fatturahman, 22, dan Agus Anwar, 26. Dua warga Socah, Bangkalan, itu pergi ke Surabaya untuk menjual sabu-sabu. Menurut rencana, mereka mencuri motor ketika pulang.

Sayangnya, rencana itu hancur berantakan sebelum terlaksana. Mereka berangkat dari Socah Jumat pagi (25/4). Saat keluar dari Jembatan Suramadu di wilayah Surabaya, keduanya dibuat terkejut dengan keberadaan mobil polisi lengkap beserta personelnya yang berhenti di pinggir jalan.

Saking terkejutnya, mereka langsung putar balik. Padahal, jalan tersebut satu arah. Polisi yang curiga langsung mengejarnya. Tidak sulit menangkap mereka. Sebab, kedua pelaku bingung ketika akan memilih jalan untuk kabur.

Fatturahman dan Agus semakin salah tingkah saat polisi menggeledah. Dari saku pelaku, polisi menemukan lima poket sabu-sabu beserta empat alat isap yang masih baru. Setiap paket berisi satu gram sabu-sabu. Bukan hanya itu, petugas juga menemukan pisau dan kunci T.

Menurut Agus, sabu-sabu beserta alat isapnya itu akan dikirim kepada seseorang berinisial RM di Sidoarjo. Barang tersebut dipesan dua hari sebelumnya melalui telepon. Agus mengungkapkan bahwa RM meminta sabu-sabu beserta alat isapnya.

Kapolsek Kenjeran Kompol Syukur menjelaskan, penyidik masih memeriksa hasil penangkapan tersebut. Sampai kemarin (26/4), tersangka memang belum mengakui bahwa kunci T itu adalah milik mereka dan bakal digunakan untuk mencuri motor. ''Logikanya, kunci T itu ya dipakai untuk mencuri motor,'' katanya. (eko/c14/nw)

BACA JUGA: IPW Tuding Polda Tutupi Kematian Tersangka Sodomi JIS

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelajar Bunuh Pacar, Mayat Ditemukan tak Berkepala


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler