jpnn.com, GRESIK - Polres Gresik, Jatim bergerak cepat menggerebek penjual minuman keras (miras) jenis arak.
Begitu menerima laporan dari masyarakat, anggota satsabhara segera membekuk penyuplai dan pedagang arak di Desa Meduran, Manyar. Pelaku tidak berkutik.
BACA JUGA: Apes, Tepergok Buka Usaha Miras Ilegal
Warga Meduran sudah lama resah. Mereka tahu. Seorang warga bernama Tatik, 40, kerap melayani pembeli yang hendak mabuk-mabukan.
Rata-rata remaja. Polisi langsung turun. Mereka mengincar rumah Tatik. Nah, saat itu ada pemuda bernama Yogi di lokasi.
BACA JUGA: Dari Miras Hingga Gula Ilegal Dimusnahkan Bea Cukai
Pemuda 38 tahun asal Benowo, Surabaya, itulah yang selama ini menyuplai arak kepada Tatik.
Anggota satsabhara menggeledah setiap sudut rumah Tatik. Hasilnya, ditemukan 24 botol arak yang disimpan di dalam dua dus.
BACA JUGA: TNI AL Sukses Menggagalkan Penyelundupan Miras dari Malaysia
Minuman haram tersebut disembunyikan di bawah kursi ruang tengah.
Tatik dan Yogi pun digelandang ke Mapolres Gresik. Mereka diinterogasi. Puluhan botol arak dibawa sebagai barang bukti.
''Untuk sementara, mereka dikenai pasal tipiring (tindak pidana ringan, Red),'' ujar Kasatsabhara Polres Gresik AKP Windu.
Kapolres AKBP Wahyu Sri Bintoro menyatakan, miras menjadi atensi lebih.
Sebab, banyak dampak buruk yang bisa dipicu dari kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol.
Selain membahayakan kesehatan, miras menjadi pintu tindak kejahatan. Orang di bawah pengaruh alkohol sulit mengontrol emosi.
''Bisa berujung ke tindak pidana,'' katanya.
Alumnus Akpol 1998 itu memastikan sudah memerintah anggotanya untuk memberantas segala jenis penyakit masyarakat. Contohnya, miras.
Karena itu, operasi peredaran miras dilakukan secara kontinu. Jangan sampai ada korban lagi seperti yang terjadi di Desa Hulaan, Kecamatan Menganti.
Mantan Kapolres Bojonegoro tersebut berharap masyarakat berperan aktif dan tidak takut melapor. ''Kami akan tidak lanjuti,'' tuturnya.
Polres Gresik berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Giri. Namun, tujuan itu bakal sulit terwujud tanpa dukungan dari semua elemen masyarakat.
''Polisi harus bekerja sama dengan masyarakat,'' tegas perwira dengan dua melati di pundak tersebut. (adi/c14/roz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Enam Warung Bandel Aja Bandel Jual Miras
Redaktur & Reporter : Natalia