Ternyata UAS Tidak Dideportasi, Istri dan Anaknya Juga

Selasa, 17 Mei 2022 – 18:09 WIB
Ustaz Abdul Somad. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, SINGAPURA - Kepala Koordinator Fungsi Penerangan, Sosial, dan Budaya Kedutaan Besar Republik Indonesia (Pensosbud KBRI) di Singapura Ratna Lestari meluruskan informasi terkait Ustaz Abdul Somad atau UAS.

Ratna memastikan UAS bukan dideportasi Imigrasi Singapura.

BACA JUGA: UAS Merasa Bingung, Dubes RI untuk Singapura Ungkap Penyebabnya, Oalah

Kabar UAS dideportasi menyebar luas dengan cepat di media sosial.

“Saya mau meluruskan, petugas Imigrasi menyatakan beliau (UAS) tidak dideportasi, tetapi ditolak izin masuknya ke Singapura karena tidak memenuhi kriteria warga asing ke Singapura,” kata Ratna Lestari kepada Antara, Selasa (17/5).

BACA JUGA: UAS Dilarang Masuk Singapura, Fadli Zon: Ini Penghinaan

Ratna mengatakan peristiwa itu terjadi saat UAS mengecek paspor di pintu masuk Imigrasi Singapura.

"Belum masuk ke Singapura dan izin masuknya ditolak," tutur Ratna.

BACA JUGA: Berangkat dari Batam ke Singapura, UAS Menggunakan Dokumen Keimigrasian Lengkap

Setelah mendengar kabar izin masuk UAS ditolak, Ratna langsung berkoordinasi dengan Imigrasi Singapura.

“Itu yang disampaikan Imigrasi Singapura," katanya.

Apa alasan Imigrasi Negeri Singa menolak UAS? Sampai Selasa siang, Ratna sendiri belum mendapatkan penjelasan dari pihak terkait.

“Izin masuk orang asing ke suatu negara memang kedaulatan masing-masing negara. Kami paham soal itu. Warga negara asing pun bisa saja ditolak masuk ke Indonesia. Ada beberapa kriterianya. Jadi, hal yang sama dilakukan Imigrasi Singapura. Jika dianggap tidak memenuhi kriteria masuk ke Singapura, yang bersangkutan ditolak," tuturnya.

Ratna pun menjelaskan pengertian deportasi, yakni apabila orang yang sudah masuk ke Singapura lalu ditarik dan dipulangkan ke negara asalnya.

"Jadi, ini belum masuk ke Singapura, ditolak izin masuknya," kata Ratna.

Dia menambahkan, setelah UAS tidak dapat izin masuk maka istri dan anak yang satu rombongan juga dipulangkan.

“Karena itu rombongan keluarga dan UAS kepala keluarga," tuturnya. (antara/jpnn)


Redaktur : Mufthia Ridwan
Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler