BANJARMASIN - Siti Samiah, 48 berusaha tetap tegar atas peristiwa kebakaran yang menghanguskan tempat tinggalnya di Jln Teluk Tiram Gang Keluarga RT 14, Banjarmasin Barat, Kamis (20/6) pukul 23.00 Wita.
Bukan hanya karena rumahnya yang habis terbakar, tapi adik lelakinya bernama Noor Imansyah alias Iman, 47 yang penglihatannya sudah berkurang juga ikut terpanggang. "Karena panik saat itu cuma sempat menyelamatkan enam orang saudara perempuan saya yang tidak bisa melihat. Sementara adik saya tak tahu ada di mana," ucap Samiah kepada Radar Banjarmasin.
Sementara saudaranya yang selamat adalah Siti Bulqiah, 60; Siti Halimah, 58; Siti Ainun, 54; Siti Aina, 52; Murniansyah, 50; Siti Samiah, 48; Siti Zainab, 45 dan Noor Ifansyah, 43. Selain saudara kandungnya yang tinggal di rumah itu, kata Samiah, juga ada suaminya dan 1 orang anaknya serta istri korban bernama Siti Samsina, 41 dan dua anaknya yang masih balita.
Setelah api sudah mulai padam barulah mereka mengetahui kalau salah satu saudaranya tak ada. "Ada kakak sepupu yang memberitahukan kalau ada seorang di dalam rumah yang tewas dalam keadaan sujud mengarah kiblat," ujarnya.
Setelah diperiksa, lanjut Samiah, ternyata benar yang terbakar itu adalah Iman yang tak lain adalah adiknya. "Tubuh korban tidak terlihat," imbuhnya. Diceritakan Samiah, saat kejadian mereka semua dalam keadaan tertidur pulas sehingga tak pasti bagaimana api membakar rumahnya.
"Cuma anakku Via yang melihat pertama kali. Via membangunkan saya, lalu dengan cepat saya membangunkan 6 saudara perempuan yang berada di dalam kamar. Harta benda pun tidak ada yang sempat diselamatkan," ucapnya lirih.
Untuk sementara, lanjut Samiah, ia dan suami bersama dengan seluruh saudaranya termasuk istri serta dua anak korban tinggal di rumah keluarga yang berada jauh dari sekitar lokasi kejadian. "Sementara tinggal di rumah kakak sepupu," imbuhnya.
Ditanya apakah sudah ada bantuan dari pemerintah daerah, Samiah mengaku hingga saat ini belum ada. "Belum ada, mudah-mudahan pemerintah bisa membantu meringankan penderitaan kami yang tertimpa musibah ini," harapnya.
Kapolsekta Banjarmasin Barat AKP Uskiansyah mengatakan belum dapat mengetahui penyebab dari kebakaran tersebut. "Kita dibantu dari pihak Polresta Banjarmasin akan melakukan penyelidikan mengenai penyebabnya," ujarnya. (gmp)
Bukan hanya karena rumahnya yang habis terbakar, tapi adik lelakinya bernama Noor Imansyah alias Iman, 47 yang penglihatannya sudah berkurang juga ikut terpanggang. "Karena panik saat itu cuma sempat menyelamatkan enam orang saudara perempuan saya yang tidak bisa melihat. Sementara adik saya tak tahu ada di mana," ucap Samiah kepada Radar Banjarmasin.
Sementara saudaranya yang selamat adalah Siti Bulqiah, 60; Siti Halimah, 58; Siti Ainun, 54; Siti Aina, 52; Murniansyah, 50; Siti Samiah, 48; Siti Zainab, 45 dan Noor Ifansyah, 43. Selain saudara kandungnya yang tinggal di rumah itu, kata Samiah, juga ada suaminya dan 1 orang anaknya serta istri korban bernama Siti Samsina, 41 dan dua anaknya yang masih balita.
Setelah api sudah mulai padam barulah mereka mengetahui kalau salah satu saudaranya tak ada. "Ada kakak sepupu yang memberitahukan kalau ada seorang di dalam rumah yang tewas dalam keadaan sujud mengarah kiblat," ujarnya.
Setelah diperiksa, lanjut Samiah, ternyata benar yang terbakar itu adalah Iman yang tak lain adalah adiknya. "Tubuh korban tidak terlihat," imbuhnya. Diceritakan Samiah, saat kejadian mereka semua dalam keadaan tertidur pulas sehingga tak pasti bagaimana api membakar rumahnya.
"Cuma anakku Via yang melihat pertama kali. Via membangunkan saya, lalu dengan cepat saya membangunkan 6 saudara perempuan yang berada di dalam kamar. Harta benda pun tidak ada yang sempat diselamatkan," ucapnya lirih.
Untuk sementara, lanjut Samiah, ia dan suami bersama dengan seluruh saudaranya termasuk istri serta dua anak korban tinggal di rumah keluarga yang berada jauh dari sekitar lokasi kejadian. "Sementara tinggal di rumah kakak sepupu," imbuhnya.
Ditanya apakah sudah ada bantuan dari pemerintah daerah, Samiah mengaku hingga saat ini belum ada. "Belum ada, mudah-mudahan pemerintah bisa membantu meringankan penderitaan kami yang tertimpa musibah ini," harapnya.
Kapolsekta Banjarmasin Barat AKP Uskiansyah mengatakan belum dapat mengetahui penyebab dari kebakaran tersebut. "Kita dibantu dari pihak Polresta Banjarmasin akan melakukan penyelidikan mengenai penyebabnya," ujarnya. (gmp)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat Orang Tewas di Sumur Maut
Redaktur : Tim Redaksi