SOREANG-†Satu lagi,†‬tersangka baru dugaan korupsi proyek e-KTP†‬di Kabupaten Bandung dijebloskan ke dalam sel.†‬AR,†‬33,†‬pengusaha konveksi asal Baleendah ini harus meringkuk di balik sel tahanan Mapolres Bandung setelah ditetapkan†‬sebagai tersangka oleh penyidik.â€Â
Sebelumnya,†‬Satreskrim Polres Bandung menahan Ny Di dan Iw yang merupakan PNS di lingkungan Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil.â€Â
Atas perbuatan†‬ketiga tersangka ini,†‬negara dirugikan hingga Rp†‬1,4†‬miliar.†‬“Perkembangannya saat ini,†‬pemberkasan kasus sudah beres semua.†‬Tinggal menunggu hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan†(‬BPKPâ€Â) ‬terkait berapa nilai kerugian negaran yang sebenarnya dari total anggaran sebesar Rp†‬1,4†‬miliar itu sebelum kita limpahkan nanti ke kejaksaan dan pengadilan,—‬ ujar Kapolres Bandung AKBP Sony Sonjaya didampingi Kasat Reskrim AKP Haerullah di Mapolres Bandung,†‬Rabu†(‬23/11â€Â)‬.
Menurut Sony,†‬tersangka AR terlibat dalam kasus tersebut karena menerima uang sebesar Rp1,4†‬miliar dari tangan Di untuk keperluan pembayaran†‬hutang usaha konveksi milik AR.†‬Hal itu terungkap ketika petugas memintai keterangan terhadap tersangka Di.†‬
Apakah ada dugaan tersangka mengarah ke Kadinsosdukcasip Kabupaten Bandung�‬ Sony mengatakan,†‬untuk sementara belum ada dugaan yang mengarah kepada ejabat yang bersangkutan.
Sebelumny a, tersangka†‬Di menyerahkan diri ke penyidik Satreskrim Polres Bandung pada†‬30†‬Juli lalu setelah dinyatakan buron selama dua pekan.†‬Tersangka sempat diburu petugas setelah dilaporkan†‬pejabat dinsosdukcapil karena membawa kabur uang untuk program e-KTP senilai Rp1,4†‬miliar tersebut.
Selain menahan Di,†‬polisi juga menahan Iw,†‬bendahara di Dinsosdukcapil Kabupaten Bandung.†‬Iw terlibat kasus ini karena dialah yang mencairkan uang itu.†‬Iw menyerahkan cek pencairan dana kepada Di sehingga anggaran untuk e-KTP itu digunakan untuk kepentingan pribadi tersangka Di.†‬(aptâ€Â)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi, Warga dan TNI Ditembak di Freeport
Redaktur : Tim Redaksi