Tertarik Lelang di Facebook, Rp 80 Juta Melayang

Minggu, 09 November 2014 – 22:11 WIB

jpnn.com - BATAM - Seorang pegawai di Rumah Sakit BP Batam, NI menjadi korban penipuan belanja online murah. Akibatnya, perempuan berusia 61 tahun itu kehilangan uang Rp 80 juta yang terlanjur ditransfer ke rekening pelaku penipuan.

NI mengaku tertipu karena tergiur dengan barang-barang yang ditawarkan melalui akun media sosial, Facebook. Pemilik akun bernama Rudi di Facebook  menawarkan laptop, TV, ponsel dan kamera dengan harga miring di Kalimantan. “Di Facebook atas nama Rudi itu ditawarkan lelang alat elektronik murah,” kata NI kepada polisi saat membuat laporan penipuan di Polsekta Sekupang, Sabtu (8/11).

BACA JUGA: Belanja Online, PNS Ini Kehilangan Rp 80 Juta

Karena tertarik dengan harga murah, NI langsung meminta nomor ponsel pelaku. Percakapan lewat saluran telepon pun terjadi hingga terjadi tawar menawar barang-barang.” Kami sepakat untuk harganya Rp 80 juta,” ujar warga Tiban Koperasi ini.

Setelah terjadi kesepakatan, NI langsung bergegas ke ATM dan melakukan transfer uang ke rekening pelaku. Bahkan, karena besarnya uang yang ditranfer, NI mengaku harus bolak-balik ke ATM hingga 11 kali dan dilakukan di hari berbeda.

BACA JUGA: Janda Muda Dua Kali Dipaksa Layani Sekuriti

“Transfer itu saya lakukan sampai 11 kali di hari dan waktu yang berbeda sejak Jumat (10/10). Dan total jumlah uang yang saya tranfer Rp 80 juta,” ungkap NI.

Menurut dia, alasan ia bisa langsung percaya transaksi itu karena pelaku mengaku bekerja sebagai pengawas di sebuah tempat pelelangan di Kalimantan. Bahkan, pelaku sempat memperlihatkan identitas diri untuk meyakinkan korban.

BACA JUGA: Pesta Sabu, Dua Pelajar Diamankan

“Makanya saya percaya dan melakukan transfer ke rekening dia. Namun setelah uang saya tranfer, barangnya tak datang-datang. Dan tadi (kemarin, red) nomornya sudah tak aktif lagi,” jelas NI.

Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Iptu Tommy Palayukan mengaku belum bisa berkomentar banyak mengenai laporan tersebut. “Kasus ini sudah kita tangani. Sekarang masih proses penyelidikan,” pungkasnya.(batampos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Curi Spion Mercy Untuk Beli Sabu dan Obat HIV


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler