Terungkap Alasan Anies Baswedan Batal Maju di Pilkada Jabar 2024, Oalah

Jumat, 30 Agustus 2024 – 03:35 WIB
Anies Baswedan saat masih menjadi gubernur DKI Jakarta. Ilustrasi Foto: Ricardo/dok.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA –Anies Baswedan batal maju di Pilkada Jabar 2024, setelah sebelumnya santer dikabarkan berpeluang akan diusung PDIP.

Juru bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid, mengungkapkan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut sudah memutuskan untuk tidak maju di Pilkada Jawa Barat.

BACA JUGA: Versi Jubir, Anies Tidak Maju di Pilkada Jabar

Sahrin mengungkapkan alasan Anies memutuskan tidak maju sebagai calon gubernur di Pilkada Jabar 2024.

Sahrin menyampaikan bahwa salah satu pertimbangan Anies tidak maju adalah tidak ada permintaan khusus dari masyarakat Jabar maupun aspirasi partai politik untuk mengusung calon presiden di Pilpres 2024 tersebut selama ini, berbeda dengan Pilkada Jakarta.

BACA JUGA: Anies Mampir di Kantor PDIP Dulu Sebelum Mendaftar ke KPU Jabar

“Sehingga, untuk itu Anies menyampaikan terima kasih, tentunya apresiasi, kepada partai yang meminta Anies untuk maju di Jawa Barat, dan dengan berbagai macam pertimbangan tentunya Anies telah menyatakan tidak maju di Jawa Barat,” kata Sahrin di Jakarta, Kamis (29/8) malam.

Sahrin menyampaikan bahwa pihaknya belum merencanakan keberangkatan ke Kota Bandung untuk menyiapkan pendaftaran di KPU Provinsi Jabar pada Kamis malam.

BACA JUGA: Seberapa Tebal Peluang Anies Diusung PDIP di Pilkada Jabar 2024?

“Kami belum ada komunikasi secara teknis untuk berangkat, tidak ada komunikasi soal itu. Kami baru komunikasi soal tawaran maju di Jawa Barat,” ujarnya.

Dia mengatakan bahwa Anies akan memberikan pernyataan resmi di hadapan publik, terutama untuk membahas dinamika Pilkada 2024.

“Insyaallah, mungkin pada esok hari (Jumat, red) akan ada penyampaian secara khusus dari Anies untuk kebutuhan masyarakat atau publik,” katanya.

Sebelumnya, beredar kabar PDIP akan mengusung Anies berpasangan dengan Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono di Pilkada Jabar 2024.

Adapun Ono sempat mengatakan bahwa terbuka peluang bakal calon Gubernur Jawa Barat yang akan diusung oleh partainya bukanlah kader PDIP.

“Jawa Barat ini merupakan wilayah besar dengan kompleksitas masalah yang besar, jumlah pemilih yang besar, sehingga bisa saja nanti calon gubernurnya bukan kader PDI Perjuangan, yang juga bisa saja nanti dipasangkan dengan kader partai lain,” kata Ono saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Kamis. (antara/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler