Terungkap! Teroris Solo dan Batam Dilatih Gigih di Sini

Selasa, 09 Agustus 2016 – 03:23 WIB
Suasana penangkapan teroris jaringan Batam, Kepri, Jumat (5/8) lalu. Foto: Batampos/jpg

jpnn.com - BATAM - Kapolda Kepri, Brigjen Sam Budigusdian mengungkapkan selain perencanaan menyerang Singapura, Gigih Rahmat Dewa juga merupakan otak penyerangan atau pemboman di Mapolresta Surakarta, 5 Juli lalu. 

Gigih melatih langsung pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Surakarta itu, Nur Rahman, di Batam.

BACA JUGA: Dana Belanja Peralatan Penyerangan ke Singapura Dikirim Lewat…

Nur Rahman diketahui masuk Batam pada tahun 2015. Nur Rahman kemudian diberikan pelatihan dan tata cara penggunaan bom bunuh diri untuk menyerang Mapolresta Surakarta pada 5 Juli.

"Nur Rahman pernah ke Batam dan di sini (Batam) perencanaan itu," tutur Sam seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group), hari ini (9/8).

BACA JUGA: Kapolda Kepri Akui Ditemui Jenderal Singapura Ucapkan Terima Kasih

Menurutnya, saat ini Tim Densus Antiteror Mabes Polri masih menyelidiki komunikasi antara jaringan KGR dan Bahrun Naim. Termasuk menyelidiki sumber dana yang didapatkan.

Sam menambahkan, Gigih turut bertugas merekrut anggota dan melatihnya. Pria 31 tahun ini melatih anggota rekrutannya tersebut di dalam hutan di kawasan Nongsa, Batam.

BACA JUGA: TNI Selalu Siap Bebaskan WNI dari Teroris Abu Sayyaf

"Latihannya menggunakan senjata juga. Tapi air softgun. Sementara senjata laras panjang yang asli belum dilatih,” ujar Kapolda Kepri, kemarin.

Gigih diketahui merekrut Trio Syafrido, 46, Eka Saputra, 35, Tarmidzi, 21, Hadi Gusti Yanda, 20. Ke empat pria ini memiliki peran yang berbeda. Trio bertugas sebagai koordinator lapangan, Hadi sebagai bendahara. Eka sebagai perakit senjata dan Tarmidzi merupakan anggota yang baru direkrut.

"Peran mereka berbeda sesuai kemampuan," imbuh Sam. 

Menurut Sam, perekrutan dilakukan Gigih tergantung kebutuhannya. Seperti halnya perekrutan Hadi dan Trio. Kedua pria ini banyak mengetahui seluk beluk wilayah Batam dan bidang perbankan.

"Trio berperan sebagai koordinator lapangan jaringan ini. Eka selaku perakit senjata dan trainer. Sementara itu Tamidzi merupakan anggota rekrutan (calon pengantin, red)," kata Kapolda.(ceu/opi/ska/eja/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Marwan Jafar Resmi Jadi Ketua LPP PKB


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler