Teteh Rieke Diah Pitaloka Resmikan Bedah Rumah Nenek Nemah

Jumat, 03 Juli 2020 – 23:43 WIB
Rieke Diah Pitaloka. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, BEKASI - Anggota DPR Rieke Diah Pitaloka dan pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, meresmikan rumah Nenek Nemah (60), di Kampung Rumbia, RT 03 / RW 02, Desa Karangreja, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jumat (3/7).

Rumah Nenek Mamah itu baru selesai dibangun oleh Fraksi PDI Perjuangan. Pembangunan rumah nenek dengan tiga anak cucu yatim piatu tersebut dilakukan selama 20 hari ini.

BACA JUGA: Sekjen PDIP dan Rieke Diadukan ke Polisi Terkait RUU HIP

Pembangunan itu berawal dari kunjungan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi ke kediaman Nenek Nemah untuk memberikan bantunan dalam memperingati Juni Bulan Bung Karno.

Dalam kunjungan tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Soleman langsung memutuskan untuk membedah rumah Nenek Nemah. Sebab, rumah tersebut sudah tidak layak huni dan mau ambruk.

BACA JUGA: Rieke: Segera Melakukan Riset Penanggulangan Covid-19!

Setelah pembangunan, Rieke melakukan peresmian sekaligus memberikan perlengkapan perabotan rumah tangga kepada Nenek Nemah agar bisa nyaman menempati rumah barunya.

"Terima kasih banyak kepada Ibu Rieke Diah Pitaloka dan PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi, yang telah membangun rumah saya dan telah memberikan perlengkapan perabotan rumah saya. Semoga Ibu Rieke dan PDI Perjuangan makin sukses dan makin jaya," ucap Nenek Nemah dan keluarga.

BACA JUGA: Mbak Rieke DPR Minta Honorer K2 Solid Mengawal Revisi UU ASN

Rieke berharap bantuan yang disalurkan dalam bentuk pembangunan rumah beserta isinya atau perabotan rumah tangga itu dapat meringankan Nenenk Nemah dan keluarga.

"Kami (PDI Perjuangan) berharap bantuan yang disalurkan ini dapat meringankan beban Nenek Nemah dan keluarga, apalagi nenek merupakan warga kurang mampu yang hanya tinggal dengan tiga cucunya," ucap politikus yang karib disapa Teteh Rieke itu.

Sementara itu, Soleman menyatakan bahwa alasannya memutuskan membedah rumah Nenek Nemah, karena melihat bangunan itu sudah tidak layak huni dan mau ambruk.

"Kami dari PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi tidak mau mengambil risiko melihat kediaman Nenek Nemah yang masih tinggal dengan kondisi rumahnya mau ambruk," kata Soleman.

Dia mengatakan, keputusan untuk membedah rumah nenek Nemah tersebut atas inisiatif PDI Perjuangan sebagai partai pelopor dan Juni Bulan Bung Karno. Selain itu, pihaknya juga akan membantu pengurusan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP).

"Bantuan bedah rumah ini hasil gotong royong dari Ibu Rieke Diah Pitaloka, anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan, ada Pak Samuel, Ibu Martina, kemudian Sekretaris DPC Pak Usup dan pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bekasi," tambah dia.

Soleman yang juga wakil ketua DPRD Kabupaten Bekasi ini mengharapkan ke depannya tidak ada lagi seperti rumah Nenek Nemah di kawasan industri terbesar di Asia Tenggara ini. Apalagi, keluarga tersebut sudah merasakan rumahnya seperti itu sudah bertahun-tahun.

“Nanti kepala desa, camat dan Dinsos saya panggil. Karena RT dan RW sebetulnya sudah mengusulkan untuk rutilahu, tetapi tidak pernah dapat,” pungkasnya. (Boy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler