jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Teten Masduki tidak ingin polemik kebijakan penggantian alat tangkap ikan berupa cantrang ke alat baru yang ramah lingkungan menjadi isu politik.
"Pastilah kalau isu nelayan itu isu politik. Nah, ini yang kami coba jangan sampai ini menjadi isu politik," ucap Teten di kompleks Istana Kenegaraan Jakarta, Jumat (8/9).
BACA JUGA: Teten: Menteri Harus Patuhi Instruksi Presiden
Kuncinya, kata Teten, kalau proses pergantian cantrang ke alat tangkap baru yang ramah lingkungan berjalan mulus, maka kebijakan ini tidak bisa dipolitisasi. Apalagi tujuannya baik yakni demi keberlangsungan ekosistem.
"Toh bagi nelayan juga ini akan baik. Karena ekosistem lautnya juga baik," tukas mantan aktivis antikorupsi itu.
BACA JUGA: Dua Pejabat Istana Satu Suara soal Pansus Angket KPK
Mengenai progres pergantian cantrang ke alat tangkap baru, Teten belum menerima informasi perkembangan terbarunya.
Namun demikian, proses tersebut terus berjalan di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dibantu oleh Kementerian Perhubungan.
BACA JUGA: Teten: Itu Bukan Keputusan Politik, Hanya Level Menteri ke Bawah
Dia berharap persoalan ini dapat segera diselesaikan oleh kementerian yang dipimpin Susi Pudjiastuti itu. Terutama membantu nelayan mendapatkan akses pinjaman untuk membiayai pergantian alat tangkapnya.
"Kita lihatlah nanti sejauh mana KKP. Saya kira ini perlu bantuan perbankan. Kalau mereka punya utang harus direkstrukturisasi utangnya supaya bisa dapat pinjaman. Itu saja yang diperlukan menurut saya. Sehingga tak ada isu politik," tandasnya. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ternyata Ini Kegentingan Penerbitan Perppu Ormas
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam