jpnn.com, JAKARTA - Band rock, The Brokers bersiap meramaikan industri musik Indonesia lewat karya-karya yang ciamik.
Tidak perlu rencana besar atau muluk, yang penting bersenang-senang, sekaligus menjaga ikatan silaturahmi.
BACA JUGA: Rayakan International Womenâs Day, Raisa Rilis The Girl That I Used To Be
Hal itulah dasar pemikiran yang disampaikan Candil, mantan vokalis band rock Seurieus, saat mencetuskan The Brokers.
Dilatari keinginan untuk terus menyalurkan kreativitas dalam konteks rock, dia lantas mengajak rekan-rekannya yang seprofesi.
BACA JUGA: Tersenyumlah, Persembahan Opick untuk Ramadan Tahun Ini
Awalnya dimaksudkan hanya melibatkan para vokalis rock seputaran Bintaro, Jakarta Selatan, di antaranya ada Andy /riff dan Ariyo Wahab (The Dance Company).
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, proyek tersebut malah ikut menggiring vokalis dari wilayah lain untuk bersinergi, bahkan ada yang dari Bandung segala.
BACA JUGA: Makin Eksis, J83 Entertainment Gaet Lyla Hingga The Brokers
Kini, The Brokers juga diramaikan oleh Zian (eks Zigas), Axl Ramanda (Drive), dan Richie ‘FM’ Setiawan, mantan vokalis band Five Minutes.
Setengah bercanda, Candil lalu menjelaskan maksud huruf 's' di akhir nama The Brokers.
"S itu artinya ‘sekitarnya’. Jadi (makanya) sampai ke Bandung segala," kata Candil The Brokers, Jumat (8/3).
Walau dijalankan secara organik, dengan ‘aturan main’ yang sefleksibel mungkin, The Brokers perlahan makin serius bahkan berujung ke proyek rekaman.
Namun, Candil kembali menjelaskan, proyek tersebut sama sekali tidak mengharuskan ada target tertentu, dibiarkan mengalir senatural mungkin.
“Tetap sefleksibel mungkin, yang bisa terlibat silakan, tetapi yang tidak bisa ya tidak apa-apa,” bebernya.
Saat diputuskan untuk rekaman single debut The Brokers, Ariyo dan Andy ternyata tidak bisa ikut berpartisipasi.
Sementara itu, Zian dan Axl bersedia ikut berkolaborasi dengan Candil. Lalu pada menit-menit terakhir, bergabung pula Richie FM yang menggantikan posisi Ariyo.
Demi pengolahan materi lagu dan produksi rekamannya, The Brokers secara khusus meminta kepada Pay Burman (BIP/eks Slank) sebagai produser dan penata musik.
“Untuk mematangkan proyek single ini, kami tentunya harus menggaet biangnya rocker, yaitu bang Pay. Kenapa harus Bang Pay? Banyak komposer lain, tetapi beliaulah yang sangat mengikuti perkembangan musik era sekarang," ucap Zian.
Menurut Pay, proyek The Brokers adalah sebuah konsep yang pastinya sangat menarik.
Sebab, The Brokers menggabungkan berbagai karakter vokal dengan ciri khasnya masing-masing.
“Yang seru itu sih, mereka bergabung di satu lagu, tapi dengan karakter yang sangat berbeda satu sama lain. Sebagai sebuah konsep ini udah seru. Orang jadi pengen tau ini jadinya seperti apa," jelas Pay.
Saat disepakati untuk rekaman, Candil dan vokalis lainnya lantas menyortir di antara beberapa stok lagu karya Pay untuk dijadikan single debut.
Hasilnya, terpilihlah materi lagu bertajuk Thank You, yang dianggap sesuai dengan misi The Brokers. Sebuah lagu yang menurut Pay, spirit musiknya sesuai dengan misi di balik terbentuknya The Brokers.
“Pas kami dengar lagu ini paling cocoklah. Temanya pertemanan atau persahabatan,” tutur Candil.
Menurut Candil, beat lagu tersebut sangat enak didengarkan, menggugah semangat, dan langsung klik.
Pay benar-benar mengarahkan pola aransemen musik dan vokal di lagu Thank You berdasarkan perbedaan karakter yang dimiliki setiap vokalis.
Tidak sekadar bernyanyi bergantian, namun menempatkan vokal masing-masing di porsi yang paling pas. Misalnya, karakter Candil dan Zian yang cenderung tinggi dan distortif, dikombinasikan dengan vokal Axl dan Richie yang diposisikan mengambil porsi clean dan nada-nada rendah.
"Yang penting adalah, bagaimana lagu itu bisa sampai ke ke audiens saja," ujar Pay.
The Brokers tidak akan berhenti di lagu Thank You saja. Tentunya akan ada jadwal-jadwal panggung, atau mungkin single baru lagi yang bisa melibatkan vokalis-vokalis rock lainnya.
“Pokoknya kami ingin ada sesuatu yang baru lagi di dunia rock. Biar seru lagi,” seru Zian.
Sambil menanti perilisan Thank You, The Brokers rupanya sudah disibukkan banyak rencana.
Setelah Lebaran Idulfitri, The Brokers akan membuat sebuah program TV. Di luar itu, beberapa festival musik juga sudah mengontak The Brokers. Antara lain, Tangsel Noise, Alam Sutra, Tangerang pada 31 Maret 2024 dan pada 4 Mei 2024 di #HariHoreHore #SabiphoriaJKT di J-expo, Jakarta.
Sementara itu, lagu Thank You sendiri ditulis oleh Rio Ricardo dan Irine Anastasya Pricilia, dengan arahan produser Bos Jabrik dan Pay Burman, dan diedarkan via label J83 Music.
“Kami juga membuat event-event dan memikirkan promosi yang tepat untuk The Brokers,” jelas Andhi Iswahyudi, SE selaku Direktur PT. Jabriks Delapan Tiga Entertainment (J83 Entertainment).
Lagu Thank You dari The Brokers akan dirilis melalui berbagai platform musik digital mulai dari 22 Maret 2024 mendatang. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra