The Citizens Buru Pelampiasan Kekecewaan

Sabtu, 05 Oktober 2013 – 13:28 WIB

MANCHESTER - Manchester City kembali ke kompetisi domestik dengan tekanan besar. Kekalahan telak 1-3 di matchday 2 Liga Champions menunjukkan The Citizens sulit mendapatkan konsistensi di musim ini. Laga melawan Everton di Premier League bakal jadi pelampiasan kebangkitan, nanti malam. (siaran langsung Bein Sport 3, mulai 18.45 WIB)
    
Start City dalam enam laga di Premier League dan dua laga di Liga Champions, jauh dari kesan sempurna. Sudah sepatutnya Manajer City Manuel Pellegrini menuntut reaksi positif setelah keterpurukan melawan Bayern.

Performa City menunjukkan grafik yang labil dalam enam laga di Premier League. Setelah menyabet kemenangan 4-0 dari Newcastle United, mereka malah menyerah 2-3 pada tim promosi Cardiff City Newcastle. Usai dua kali menang telak 4-1 dan 5-0 dari Manchester united dan Wigan Athletic, City dibekuk 2-3 oleh Aston Villa.

BACA JUGA: Mourinho Belum Butuh Lukaku

"Dua hasil buruk membuat kami tersadar harus segera bangkit, terutama menuju akhir pekan ini," beber Micah Richards, pemain bertahan City.

"Kami siap untuk menghadapi Everton. Dua hasil mengecewakan sudah berlalu. Saat melawan Villa, kami bermain bagus, tapi hasilnya tak sesuai keinginan. Lalu kami tak mampu meraih level kami saat menghadapi Bayern," lanjutnya.

BACA JUGA: Vettel Patahkan Dominasi Hamilton di Latihan Bebas Ketiga

Salah satu hal yang membuat Pellegrini bisa menatap akhir pekan ini dengan positif adalah kembalinya David Silva dalam tim. Pemain internasional Spanyol itu sudah tampil 20 menit saat melawan Bayern. Silva tampil di tiga laga perdana City, namun harus istirahat dalam empat pekan terakhir karena cedera paha.

Sayang, sisi pertahanan sedang menyimpan luka yang dalam. Keraguan dialamatkan pada performa Joe Hart di bawah mistar gawang City. Dua gol Bayern menunjukkan penjaga gawang nomor satu timnas Inggris itu sedang mengalami penurunan performa.

BACA JUGA: Moyes Sebut MU Tepat Pilih Dirinya

"Kami menganalisa permainan dengan Joe sebagai fokusnya. Tapi, kami tetap percaya pada kemampuannya. Semua anggota tim berharap dia segera bangkit dari yang dialaminya di malam yang buruk," ujar Pellegrini seperti dikutip Daily Mail.

Pertemuan antara Pellegrini dan Roberto Martinez di kubu Everton merupakan pertemuan dua manajer yang menjalani musim pertamanya di Premier league. Untuk sementara, Martinez menunjukkan adaptasi yang baik di awal musim. Dia membawa tim yang akrab dengan papan tengah itu tampil sebagai satu-satunya tim yang belum terkalahkan hingga pekan keenam.

Setelah membuka musim dengan tiga hasil seri, tiga laga berikutnya berakhir dengan tiga poin bagi The Toffees. Mereka bertengger di empat besar dengan dua poin lebih banyak dari City.

Tapi, khusus laga melawan City, Martinez menaruh kewaspadaan tinggi. Menurutnya, City sedang mencari momen kebangkitan saat bertemu tim asuhannya.

"Kami harus ingat, bahwa City adalah tim yang berada di level top. Saat tim di level tersebut tahu cara untuk melepaskan diri dari hasil buruk, maka mereka akan membawa kerusakan yang besar untuk tim yang dihadapinya," terang Martinez.

Dalam laga nanti, Martinez sudah pasti tak bisa menurunkan salah satu faktor penting solindnya lini tengah Everton, yaitu Gareth Barry.  Barry adalah pemain pinjaman dari City. Dalam salah satu klausul kontrak peminjaman, Barry tak bisa diturunkan saat kedua tim bertemu di ajang apa pun. (ady)

:ads="1"

BACA ARTIKEL LAINNYA... Madrid tak Rindukan Mesut Oezil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler