jpnn.com - JAKARTA - Pelatih Juventus Tiago Motta memuji performa Khephren Thuram.
Motta menilai pemain gelandang Juventus itu kerap menyokong performa tim dengan permainan intensitas tinggi.
BACA JUGA: Dibidik untuk Gantikan Romelu Lukaku di Inter Milan, Marcus Thuram Malah Kena Musibah
Dia menyatakan bahwa Thuram terus berkembang dan bekerja dengan intensitas yang luar biasa.
"Kualitasnya tinggi, baik saat menguasai bola maupun tidak," ujar Motta dikutip dari laman web Juventus di Jakarta, Minggu (24/11).
BACA JUGA: LSI: Juventus Prima-Simon Subandi Unggul di Pilkada Sikka
Motta pun senang dengan keberadaan Thuram di skuadnya.
Menurut juru taktik berkewarganegaraan Italia itu, Thuram membuat timnya bermain dengan lebih mudah.
BACA JUGA: Juventus Membidik Penyerang Timnas U-21 Prancis Arnaud Kalimuendo
Dia berharap Thuram dapat terus mengasah kualitasnya supaya level permainannya makin berkembang.
Sejak didatangkan dari OGC Nice pada jendela transfer musim panas 2024, Khephren Thuram sudah bermain di 14 laga untuk Juventus (11 di Liga Italia dan tiga Liga Champions UEFA) dan telah membuat satu assist.
Di Juventus, pria yang merupakan adik dari penyerang Inter Milan Marcus Thuram, itu mengisi posisi gelandang tengah atau gelandang bertahan.Khusus di Liga Italia, dari 11 pertandingan yang dimainkannya, Thuram tujuh kali beraksi sejak menit pertama.
Berdasarkan catatan laman statistik sepak bola Fotmob, Thuram mampu membuat rata-rata 50,25 umpan sukses per laga dengan akurasi 88,7 persen. Di antara itu terdapat satu assist yang dibuat saat Juventus menundukkan Genoa 3-0 di Liga Italia, akhir September.
Dominasinya di lini tengah tampak pula dari angka sentuhannya terhadap bola yang rata-ratanya 72,49 kali per pertandingan.
Dari sisi pertahanan, Thuram rata-rata memenangkan 0,76 kali tekel per laga dengan persentase 45,5 persen.
Saat berduel dengan pemain lawan, Thuram rata-rata menang 6,7 kali dengan persentase 60,3 persen.
Kemudian, Thuram sanggup pula melakukan rata-rata 4,26 kali pemulihan penguasaan bola Juventus dalam setiap pertandingan.
Meski begitu, dari 11 pertandingan Liga Italia yang dilewatinya, Thuram hanya dua kali mendapatkan kartu kuning dan tidak pernah disanksi kartu merah.
Performa Thuram pun mendapatkan apresiasi dari tandemnya di lini tengah Juventus, Manuel Locatelli.
"Thuram luar biasa, baik sebagai pemain maupun pribadi. Dia memiliki mentalitas yang tepat untuk bermain di Juventus," tutur Locatelli. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi