Thiem Tembus Babak Kedua Australian Open, Nadal Sakit Punggung

Senin, 08 Februari 2021 – 15:17 WIB
Dominic Thiem. Foto: diambil dari ausopen

jpnn.com, MELBOURNE - Petenis Austria peringkat tiga dunia Dominic Thiem mulus melewati ujian di babak pertama Australian Open 2021.

Thiem menang straight set atas petenis Rusia Mikhail Kukushkin 7(7)-6(2), 6-2, 6-3 di Rod Laver Arena, Melbourne, Senin (8/2) siang WIB.

BACA JUGA: Setelah 3 Jam 59 Menit, Novak Djokovic Menang di Final Australian Open 2020

Runner-up Australian Open 2020 itu butuh waktu dua jam 40 menit untuk memastikan tiket babak kedua (64 Besar).

Thiem sempat kesulitan menemukan kelemahan Kukushkin, khususnya di set pertama.

BACA JUGA: Mimpi Sofia Kenin jadi Kenyataan di Australian Open 2020

Namun pada set kedua dan ketiga, Thiem yang tahun lalu kalah dramatis di final dari Novak Djokovic, bermain lebih agresif.

Di 64 Besar, Thiem akan menghadapi pemenang dari duel antara Hugo Dellien (Bolivia) melawan Dominik Koepfer (Jerman).

BACA JUGA: Nadal dan Djokovic Tumbang, Medvedev Vs Thiem di Puncak ATP Finals 2020

Sementara itu, ada kabar kurang sedap dari petenis peringkat dua dunia Rafael Nadal.

Pria Spanyol itu mengaku mengalami sakit punggung jelang melakoni babak pertama AO 2021 melawan Laslo Djere (Serbia), Selasa (9/2).

Akibat sakit itu, Nadal tak bisa membela negaranya di turnamen Piala ATP pekan lalu dan hanya tampil dalam satu pertandingan eksibisi sejak ATP Finals di London pada November lalu.

"Jelas ini (sakit punggung) tidak bagus. Memang benar selama 15 hari terakhir saya telah mengalami sakit. Pada awalnya, otot sedikit lelah, tetapi saya juga merasa sedikit lebih kaku dari biasanya," tutur Nadal seperti dikutip Reuters.

Selama menjalani fase latihan, Nadal tetap rutin menjalani perawatan medis minggu ini agar tetap fit bermain di Melbourne.

Saat ia menganggap cederanya tidak serius, yang terjadi justru sebaliknya.

"Ototnya masih kencang sehingga sulit bermain dan bergerak secara bebas. Kami melakukan segalanya. Ahli fisikku dan dokterku ada di sini, semua orang membantuku dengan segala cara. Saya berharap bisa siap, itu saja. Saya tahu terkadang banyak hal berubah dengan cepat," ungkapnya.

Australian Open adalah kesempatan pertama Nadal untuk menjadi pemimpin sepanjang masa dalam gelar Grand Slam di antara petenis putra.

Dengan kemenangannya di French Open tahun lalu, Nadal kini menyamai rekor Roger Federer di puncak daftar dengan 20 gelar.

Sementara Federer, yang baru menjalani operasi lutut, tidak akan bermain di Australian Open dan memilih melakukan debut musim depan di Doha. (ao/antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler