jpnn.com - JAKARTA - Layanan Go-Jek tak hanya memikat perhatian masyarakat, namun juga bagi pengojek yang saban hari mangkal di pinggir jalan.
CEO Go-Jek Indonesia Nadiem Makarim mengatakan, dalam setiap hari pihaknya kebanjiran ratusan pendaftar ojek baru. Bahkan jumlahnya terbilang cukup banyak, yakni mencapai 200 pendaftar.
BACA JUGA: Jelang Lebaran, Dinkes DKI Wajibkan Sopir Bus Tes Urine
"Dalam sehari ada sekitar 200 pendaftar yang masuk ke kami. Ada yang mewakili komunitas ojek pangkalan, ada yang daftar sendiri tapi kebanyakan dari pangkalan ojek," ujar Nadiem di kawasan SCBD, Jakarta, Selasa (30/6).
Meski kebanjiran calon pendaftar ojek, Nadiem menjelaskan tidak serta merta langsung diterima. Manajemen akan melakukan seleksi ketat dan melihat apakah mereka sudah memenuhi seluruh persyaratan yang diminta.
BACA JUGA: Pemprov DKI Luncurkan Kompetisi Hackathon Jakarta 2015
Seperti memiliki kendaraan pribadi yang layak masih digunakan, Surat Izin Mengemudi (SIM), Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan ijazah pendidikan terakhir.
"Enggak semua langsung kami terima, tentu kami lihat apakah memenuhi persyaratan. Setelah itu mereka juga akan kami interview untuk mengetahui kepribadiannya lebih jauh seperti apa," tandasnya. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Ahok Ganti Dirut PAM Jaya, Ini Alasannya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Gandeng Metromini agar Terintegrasi Transjakarta
Redaktur : Tim Redaksi