Tiba-tiba Kapal Perang TNI AL Terbakar, Prajurit Sigap

Minggu, 31 Juli 2016 – 23:57 WIB
Prajurit TNI AL sedang mengatasi kebakaran di atas KRI. FOTO: Dispen Koarmatim

jpnn.com - SURABAYA - Dalam rangka pelayaran di Laut Jawa, KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367 dengan Komandan, Letkol Laut (P) Ashari Alamsyah secara tiba-tiba mengalami kebakaran yang terjadi pada pukul 15.30 WIB, bertempat di ruangan Kadiv MB.

Saat itu pula sirine KRI SIM-367 berbunyi menandakan tim Peran Kebakaran (PEK) siap melaksanakan penanggulangan kebakaran agar api tidak meluas, Kamis 28/7).

BACA JUGA: DPN Peradi Sesalkan Pernyataan Sang Hakim

Kadiv MB selaku Pos Komando (PK) PEK yang saat itu berada di Machine Control Room (MCR) mengumumkan segala kegiatan yang terjadi lewat siaran kapal.

Selanjutnya tim PEK Haluan melaksanakan aksi penanggulangan, sedangkan tim PEK Buritan bersiaga apabila terjadi kebarakan semakin meluas.

BACA JUGA: OSO: Jokowi Tak Akan Tergoda dengan Dukungan Golkar

Aliran listrik yang menuju lokasi kejadian dimatikan, Kadiv Minlog selaku Katim PEK langsung beraksi memimpin tim PEK di lokasi kebakaran, dengan melaporkan perkembangan situasi.

Kadis Mesin sebagai juru plooter bertugas menulis segala kejadian yang terjadi Pukul 15.30 WIB Katim PEK. Kemudian memerintahkan tim penyerang 1 (Leader Attack Party) pertama masuk melaksanakan penyelidikan dan penanggulangan kebakaran.

BACA JUGA: Lihat Nih, Bina Mental Juang Remaja Bahari di Atas Kapal Perang

Penyerang 1 melaporkan kebakara. Kebakaran tersebut ternyata diakibatkan oleh konsleting listrik. Kobaran api yang semakin membesar membuat penyerang 1 tidak dapat menanggulangi kebakaran.

Dengan situasi tersebut, tim penyerang 2 masuk melaksanakan aksi penanggulangan menggunakan anti flash, tabung OBA dan APAR.

Api pun semakin membesar dan tidak bisa dipadamkan, penyerang 2 tidak dapat menanggulangi kebakaran dan ditarik dari lokasi kejadian.

Setelah tidak dapat dipadamkan, tim penyerang 3 memberikan bantuan aksi penanggulangan dengan membawa baju tahan api, selang hydrant, dan tabung OBA.

Saat itu pula dilaksanakan Boundry Cooling di DC Haluan. Akhirnya ruang Kadiv MPK pada pukul 15.40, kebakaran dapat ditanggulangi dengan kesigapan tim PEK SIM-367.

Setelah selesai penanggulangan ditunjuk satu orang pengawas atas nama: Kld BAH Satria Wirawan untuk mengawasi tempat kejadian.

Lokasi dalam keadaan aman kerugian personil nihil, kerugian material diantaranya adalah dua tabung APAR habis terpakai, dua tabung OBA habis terpakai, dua kasur dan dua kursi hangus terbakar, satu laptop hangus terbakar, 4 m² dinding lambung kiri hangus terbakar, 15.45 WIB latihan peran PEK selesai.

Menurut siaran pers Kadispenarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman, dalam pelaksanaan latihan PEK ini, anggota KRI SIM-367 melaksanakan dengan semangat dan serius, tindakan tim PEK melaksanakan peran kebakaran sudah sesuai prosedur yang telah dilatih yaitu prosedur penanggulangan kebakaran maupun aksi penanggulangan kebakaran,”

Demikian kronologis rangkaian latihan peran kebakaran di KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367 dalam pelayaran Latpratugas Armada Jaya XXXIV/2016 bersama KRI Usman Harun-359, KRI Layang-635, KRI Ajak-653, dan KRI Pulau Rupat (PRP)-712 yang dipimpin langsung oleh Komandan Satuan Kapal Eskorta (Dansatkor) Koarmatim Kolonel Laut (P) Ariantyo Condrowibowo.(fri/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapal Perang TNI AL Jelajahi Keberadaan Kapal Selam Musuh


Redaktur : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler