jpnn.com, BOGOR - Sejumlah warga Kemang mengalami keracunan makanan usai menyantap hidangan sebuah hajatan di Kampung Jampang, RT 02/02, Desa Jampang, Kecamatan Kemang, Bogor, Jawa Barat.
Korban mengalami gejala seperti mual, muntah, diare usai mengonsumsi makanan di acara hajatan tersebut. Mereka kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis. Setelah sempat dirawat, para korban kini sudah diperbolehkan pulang.
BACA JUGA: Ratusan Santri Keracunan Setelah Makan Ikan Tongkol
Kepala Puskesmas Jampang Vera Linda menjelaskan, bahwa korban yang mengalami keracunan semuanya sudah stabil kembali dan diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
“Benar ada warga keracunan, tapi saat itu langsung kami tangani dan semua teratasi. Korban sudah kembali pulang ke rumahnya,” katanya kepada Radar Bogor, kemarin.
BACA JUGA: Dandim dan Kapolsek Ikut Keracunan Makanan
Vera juga mengatakan, semua korban sudah tidak ada yang dirawat karena kondisinya mulai stabil. Meskipun sebelumnya, para pasien mengalami mual dan diare akibat makanan yang disantap di rumah warga.
“Untuk indikasi makanan apa saja yang kurang steril saat ini masih sedang diuji di laboratorium, dan hasilnya tidak bisa cepat,” kata Vera.
Sementara itu, Kapolsek Kemang Kompol Agus Suyandi menjelaskan, pihaknya bakal melakukan tindakan setelah mengetahui hasil laboratorium dari pihak Puskesmas Jampang. Korban bukan hanya warga melainkan pihak penyelenggara pun ikut berobat.
“Dari warga pun tidak ingin diperpanjang, karena musibah tersebut mengenai penyelenggara acara hajatan juga. Makanya kami masih menunggu hasil dari puskesmas,” katanya. (nal/c)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti