Tiba-tiba Para PSK Semburat, Ngumpet di Kamar Mandi, Ada yang Bugil

Jumat, 03 Juli 2015 – 00:13 WIB
Ilustrasi.

jpnn.com - TANJUNGPINANG - Sejumlah wanita Pekerja Seks Komersial (PSK) termasuk pasangan mesum di kos-kosan terjaring razia petugas Satpol PP Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Kamis (2/7) sekitar pukul 01.00 WIB. Diantara PSK terlihat ada yang sembunyi di kamar mandi hingga masuk di dalam lemari pakaian.

Saat melakukan kegiatan tersebut, petugas Satpol PP terpaksa harus masuk dari jendela belakang rumah, untuk mencari PSK yang sempat berlari di salah satu rumah kosong di kawasan tersebut.

BACA JUGA: Yang di Belakang Dekat Ekor tak Terbakar, tapi...

Salah satu PSK asal Indramayu bersembunyi di balik pintu kamar mandi yang terdapat di bagian belakang rumah kosong di Jalan Lorong Bintan itu.

Saat terjaring, wanita yang sudah menginjak umur 40 tahun ini, tak banyak menjelaskan mengapa dirinya kabur hingga bersembunyi di balik pintu kamar mandi pagi itu.

BACA JUGA: Mahasiswi Akper asal Natuna Itu Bayar Rp 750 Ribu

Namun, karena dirinya tidak dapat menujukkan identitas diri berupa kartu tanda pendudul (KTP), sehingga wanita yang biasa beraksi di Jalan Bintan ini langsung di gelandang ke Kantor Satpol PP.

Aksi penertiban PSK di lorong Bintan saat itu, petugas Satpol PP berhasil menjaring sebanyak empat orang wanita PSK yang biasa beraksi di Jalan lorong Bintan itu.

BACA JUGA: Tekan Angka Kecelakaan, Pemkab Kebumen Jemput Pemudik Bermotor

Sementara, dikawasan Bintan Plaza (BP) juga tak luput dari kegiatan operasi malam itu. Di BP petugas Satpol PP, berhasil menjaring pasangan muda-mudi yang menggelar pesta minuman beralkohol (Mikol) di dalam kamar Kos.

Sedikitnya ada sekitar sebelas orang yang terjaring dari operasi penertiban sepanjang bulan suci ramadan malam itu. Termasuk pasangan mesum di kosan jalan Lembah Purnama yang terlihat tengah bugil saat petugas datang.

Mereka yang terjaring oleh petugas, setelah didata dan membuat surat pernyataan, akhirnya dilepaskan kembali.

Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Aparatur Satpol PP Tanjung Pinang Misbah Ardian menjelaskan, operasi penertiban yang di pimpinnya malam itu, sebagai wujud penegakkan aturan Surat Edaran (SE) Wali kota Tanjungpinang sepanjang bulan suci Ramadan.

'Beberapa wanita pekerja malam yang kami jaring di lorong Jalan Bintan itu, mayoritas berasal dari Pulau Jawa,' terang Misbah di dampingi Kasi Ops Satpol PP Supriadi dan Kabid Tibum Omrani. (Cr10)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pak Angi... Pak Angi....


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler