Tibo-Wanggai Tak Disanksi

Jumat, 07 September 2012 – 05:23 WIB
JAKARTA - Kondisi timnas senior menjelang laga kontra Korea Utara pada ajang Piala SCTV 10 September mendatang tak kunjung lengkap. Sampai kemarin (6/9), Tiga pemain masih belum bergabung dengan pemusatan latihan timnas di lapangan Sutasoma 77 Halim Perdana Kusumah, Jakarta.

Ketiga pemain tersebut adalah Patrich Wanggai, Titus Bonai, dan Rendi Irawan. Mereka memiliki alasan tersendiri hingga akhirnya tak kunjung bisa memenuhi kewajiban melakoni pemusatan latihan yang telah dimulai sejak 25 Agustus lalu.

Penanggung Jawab timnas Bernhard Limbong menjelaskan jika ketiganya kemungkinan masih belum bisa bergabung sampai hari H pertandingan. "Sepertinya tidak bisa datang dengan cepat. Rendi tidak datang Karena masih sakit. Patrich Wanggai dan Tibo  ada urusan keluarga," katanya saat ditemui di kantor PSSI, Kamis (6/9).

Meski tidak bergabung, Limbong yakin kekuatan timnas tetap akan kompetisif. Dari hasil diskusinya degan tim pelatih, kondisi timnas dengan hanya 19 pemain yang tersisa ada dalam kisaran 85 persen dari kekuatan terbaik.

Kendati tak kunjung bergabung dengan timnas, Wanggai dan Tibo dipastikan aman dari sanksi yang biasanya diberikan kepada pemain yang mangkir. Jaminan itu diberikan oleh Limbong yang menilai sanksi tidak terlalu penting meski pemainnya tak disiplin.

"Mengurusi mereka tidak gampang. Masalah mereka saya pikir juga rumit karena masalah keluarga," terang Jenderal bintang satu tersebut.

Alasan Limbong, dia optimistis jika pemain asal Papua itu akan tetap bergabung ke Timnas nantinya. Wanggai disebut tidak bisa bergabung karena sedang melakukan persiapan untuk menikah. Sementara, Tibo masih memliki masalah dengan keluarganya. "Mereka sudah menyatakan komitmen untuk kembali timnas," tandasnya.

Sikap lunak timnas ini cukup membingungkan. Sebab, sebelumnya mereka berani bersikpa tegas saat bek timnas Diego Michiels mangkir dari latihan dengan langsung mencoretnya dari tim. Tapi, untuk kedua pemain Papua tersebut, timnas seperti tak berdaya. "Kami akan komunikasikan dengan pemain agar tidak ada kecemburuan antar pemain," tuturnya.

Sementara itu, timnas U-22 Malaysia yang akan turut bertanding di ajang Piala SCTV melawan timnas U-22 pada 9 September mendatang  sudah tiba di Indonesia, kemarin. Pelatih timnas U-22 Malaysia Ong Kim Swee mengaku tak ingin memasang target tertentu.

"Saya harap rivalitas ini berujung baik dan kedua tim bermain baik. Pertandingan ini sangat penting bagi kami sebagai persiapan SEA Games (Myanmar 2012)," katanya saat ditemui dalam sesi jumpa pers, kemarin petang.

Dia menjelaskan bahwa kekuatan timnya berbeda dibandingkan tim yang dibawa pada uji coba melawan timnas U-23 beberapa waktu lalu. Kali ini, dia hanya menyertakan lima pemain dari tim yang sempat membungkam timnas muda dengan skor 6-0. "Pertandingannya Indonesia menghadapi Indonesia tak akan berjalan mudah," tandasnya. (aam)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Usain Bolt Gabung dengan MU di Laga Amal

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler